Suara.com - PT Astra International Tbk atau Astra adalah salah satu perusahaan publik terbesar di Indonesia, yang terdiri dari 240 anak perusahaan. Memiliki model bisnis perusahaan yang terdiversifikasi menciptakan sinergi dan peluang di seluruh sektor industri, termasuk di antaranya bidang otomotif dan layanan pembiayaan.
Sementara Desa Sejahtera Astra (DSA) adalah salah satu bagian dari program Corporate Social Responsibility (CSR) Astra. Dan dilaksanakan di berbagai penjuru Tanah Air.
Pada Jumat (12/8/2022), PT Astra International Tbk, menggelar seremoni ekspor produk unggulan dari tiga DSA, yaitu DSA Wakatobi, DSA Bombana, serta DSA Bone berupa produk perikanan, rumput laut, sampai minyak nilam di Makassar, Sulawesi Selatan. Demikian dikutip dari rilis resmi Astra, sebagaimana diterima Suara.com.
Acaranya digelar dalam Festival Kewirausahaan Astra 2022 sekaligus menjadi pembuka rangkaian kegiatan Hari Ulang Tahun atau HUT ke-65 Astra Wilayah Sulawesi.
Baca Juga: Dari GIIAS 2022: Wuling Ungkap Alasan Menghadirkan Mobil Listrik Berdimensi Mini di Tanah Air
Tajuk yang dibawakan adalah "Hari Kewirausahaan dan HUT ke-77 Republik Indonesia", yang berlangsung 18-20 Agustus 2022 melalui platform digital 65tahunastra.jagat.live.
Adapun total transaksi ekspor ketiga DSA di Makassar itu mencapai Rp 6,5 miliar, bertujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Serta menambah devisa negara. Utamanya di sektor pertanian, kehutanan, dan perikanan.
Dari pelepasan produk unggulan ekspor itu, DSA Wakatobi mengekspor 27 ton rumput laut senilai Rp 450 juta ke China, dan produk perikanan 14 ton senilai Rp 1,4 miliar ke Amerika. Sementara DSA Bone dan DSA Bombana mengekspor minyak nilam 12 ton senilai Rp 4,7 miliar ke India dan Pakistan.
Seremoni ekspor produk unggulan ini merupakan bagian dari Festival Kewirausahaan Astra 2022 yang mengangkat tema "Building Resilience through SMEs & Local Village Product of Indonesia".
Baca Juga: LF-Z Concept Tampil di GIIAS 2022, Implementasinya via All-New Lexus RX
Festival ini dihadiri oleh Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Sulawesi Selatan Muhammad Ilyas, Direktur Promosi dan Pemasaran Produk Unggulan Desa Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Republik Indonesia Syahrul, Direktur Pengembangan Ekspor Produk Primer Kementerian Perdagangan Republik Indonesia Merry Maryati, Staf Khusus Wakil Presiden Republik Indonesia Dhika Yudhistira, Chief of Corporate Affairs Astra Riza Deliansyah, dan Chief of Corporate Human Capital Development Astra, Aloysius Budi Santoso.
"Kami sangat mengapresiasi Astra yang telah membantu satu kegiatan terobosan yang inovatif terutama dalam mendorong desa-desa di pesisir untuk meningkatkan nilai tambah dari segi kualitas produk perikanan sehingga bisa memiliki nilai ekspor," sambut Muhammad Ilyas, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Sulawesi Selatan, mewakili Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan.
Dan Riza Deliansyah, Chief of Corporate Affairs Astra menyatakan, "Sepanjang 65 tahun berkembang bersama masyarakat Indonesia, Astra menyadari bahwa kegiatan berbasis kewirausahaan seperti Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), start-up, dan usaha pengembangan produk lokal memiliki peran penting dalam menjamin ketangguhan ekonomi Indonesia."
Ia menandaskan, melalui ekspor produk DSA ini, Astra berharap bahwa semangat untuk mengembangkan produk unggulan berdasarkan potensi lokal dapat terus dikembangkan dan bersinergi dengan segenap stakeholders terkait.
Semangat Astra dalam mengembangkan produk unggulan DSA untuk menembus pasar luar negeri sejalan dengan cita-cita Astra untuk sejahtera bersama bangsa dan mendukung Sustainable Development Goals Indonesia.