Promosi Jelang GIIAS 2022, Mazda Dicibir Warganet soal Inden

Rabu, 03 Agustus 2022 | 21:21 WIB
Promosi Jelang GIIAS 2022, Mazda Dicibir Warganet soal Inden
New Mazda CX-5 diklaim memperoleh sambutan positif di pasar Indonesia sejak diluncurkan pada 1 April 2022. [Mazda Indonesia]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Mazda Indonesia diserang warganet di media sosial Instagram saat sedang mempromosikan program-program yang akan digelarnya dalam pameran otomotif GIIAS 2022, 11 - 21 Agustus 2022.

Para warganet dalam komentar-komentar mereka di beberapa postingan Mazda Indonesia menyinggung soal inden mobil dan layanan purnajual dari merek Jepang tersebut.

Mobil-mobil Mazda di Indonesia diketahui dijual oleh distributor resmi PT Eurokars Motor Indonesia (EMI).

Komentar-komentar pedas warganet misalnya terlihat dalam postingan Mazda soal program tes drive di GIIAS 2022.

Baca Juga: Morris Garages Akan Luncurkan Mobil Listrik Baru di GIIAS 2022

"Dapatkan pengalaman berkendara khas Mazda secara langsung dengan mengunjungi area test drive Mazda di GIIAS 2022," tulis akun resmi Mazda Indonesia pada Rabu (3/8/2022).

Unggahan ini rupanya langsung disambut komentar pedas dari para netizen. Salah satunya seperti akun Jovanny Viviana yang menyampaikan keluhannya terkait unit yang tak kunjung tiba.

"Ga salah Mazda mau ikutan pameran? Emang ada barangnya yang bisa dijual ? Terus customernya disuruh nungguin inden dan gatau unitnya dapet kapan?," keluh akun tersebut.

"Test drive tapi unitnya gak pada ada...gimana?," sambung Dwiharyanto.

Ada juga akun yang mengeluhkan telah melakukan pemesanan namun tak kunjung mendapatkan unit. Bahkan pemilik akun mengatakan bila uang booking yang ia berikan hangus tanpa dikembalikan oleh pihak dealer.

Baca Juga: Mazda 2 Sedan dan Mazda CX-8 Terbaru Resmi Dipasarkan di Indonesia

"Pengalaman buruk booking Mazda Jakarta Timur. Dealernya tutup, mobilnya tidak datang-datang sampai 1 tahun, malah uang booking fee tidak dikembalikan," ungkap Budihundut.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI