Suara.com - Honda menampilkan showroom virtual, produk, serta beragam aktivitas dalam Metanesia, dunia metaverse milik PT Telkom Indonesia dan diperkenalkan pada acara Digiland di Istora Senayan, Jakarta, akhir pekan kemarin.
Metanesia merupakan pameran pertama di Indonesia yang menggunakan teknologi metaverse, sebuah dunia virtual yang membuat penggunanya saling terhubung, berinteraksi selayaknya di dunia nyata.
Pengunjung dapat mengakses Metanesia secara virtual melalui komputer atau gawai mereka dan dapat mengeksplorasi berbagai booth, aktivitas, dan produk di dunia metaverse melalui avatar.
"Teknologi metaverse menjadi teknologi terdepan saat ini yang memberikan pengalaman lebih lengkap dan memungkinkan kami untuk lebih banyak berinteraksi dengan konsumen di dunia digital," ujar PR & Digital Strategy Senior Manager PT Honda Prospect Motor Yulian Karfili dalam rilis pers, Senin (1/8/2022).
Baca Juga: Belum Genap Seminggu Usai Rilis di Yogyakarta, Inden Honda ADV 160 Sudah Tembus Ratusan Unit
Memasuki showroom virtual Honda, pengunjung dapat melihat berbagai produk dan informasi mengenai Honda seperti layaknya pameran di dunia nyata.
Di showroom virtual, pengunjung dapat melihat berbagai produk Honda secara 360 derajat, termasuk melihat bagian eksterior, interior, hingga mesin dan berbagai fitur.
Tak hanya itu, pengunjung juga dapat merasakan virtual reality driving untuk produk All New Honda BR-V. Aktivitas tes berkendara virtual itu menunjukkan mobil berjalan layaknya sebuah gim.
Pengunjung yang tertarik dengan produk Honda, juga dapat berinteraksi dengan pelayanan pelanggan atau asisten penjualan virtual.
Untuk mengakses Metanesia, pengunjung dapat mengunduh aplikasi melalui https://metanesia.id/. Setelah mengunduh aplikasi, pengunjung perlu login dengan mengisi form yang telah disediakan.
Baca Juga: Telkom Gelar Digiland 2022, Perkenalkan Wajah Baru yang Lebih Digital
Selanjutnya pengunjung dapat menentukan sendiri avatar yang akan digunakan. Avatar merupakan gambaran diri pengguna selama menggunakan Metanesia.
Ajang Metanesia sendiri bertujuan untuk mewadahi perekonomian virtual di Indonesia. Teknologi tersebut dapat digunakan oleh perusahaan-perusahaan besar maupun usaha kecil, mikro, menengah (UMKM) untuk saling bekerjasama dan terhubung satu sama lain. [Antara]