Infografis
Suara.com - Pada Senin (18/7/2022) sore sebuah truk tangki PT Pertamina Patra Niaga diduga mengalami rem blong sehingga menabrak sejumlah pengendara motor dan mobil di Jalan Alternatif Transyogi Cibubur, Kota Bekasi.
Dikutip dari kantor berita Antara, pihak Polda Metro Jaya mengkonfirmasi 10 orang meninggal dunia dalam kecelakaan maut itu.
Sembilan jenazah korban telah dibawa ke Rumah Sakit Polri Kramatjati. Sedangkan satu korban meninggal dunia dibawa ke RS Permata Cibubur.
![Dua jenazah korban kecelakaan tabrakan maut truk tangki Pertamina, Suparno (51) dan Triyastini (50) yang merupakan anggota dan ASN TNI AL di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Senin (18/7/2022). [Suara.com/Yaumal]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2022/07/19/60978-dua-jenazah-korban-kecelakaan-tabrakan-maut-truk-tangki-pertamina.jpg)
Kekinian, tim gabungan dar Kepolisian, Jasa Marga, Pemadam Kebakaran Kota Bekasi, dan tim kontraktor Waskita berhasil mengevakuasi truk milik PT Pertamina Patra Niaga itu.
Dua alat berat berupa satu truk derek milik Jasa Marga dan satu truk "crane" milik Waskita digunakan dalam evakuasi, mulai pukul 22.20 WIB.
Baca Juga: Siap Hadir di PEVS 2022? Berikut Harga Tiket Masuk dan Tersedia Program Gratis Buat Anak-anak
Awalnya petugas sedikit terkendala saat proses evakuasi, karena muatan truk berisi bahan bakar minyak (BBM) dan banyak masyarakat sekitar yang ingin melihat dari dekat.
Petugas Kepolisian dan pemadam kebakaran menyampaikan imbauan agar masyarakat tidak mendekati lokasi evakuasi truk karena membahayakan jiwa.
Sekitar pukul 22.45 WIB, tim gabungan mampu mengevakuasi truk berisi BBM jenis Pertalite sehingga ruas jalan dapat kembali normal.
Saat truk dievakuasi petugas, terdapat satu kendaraan roda dua yang ada di bawah truk, namun sudah tidak berbentuk karena hancur dilindas truk pengangkut bahan bakar itu.
Baca Juga: Buka Pekan Ini, Berikut Daftar Mobil Listrik di PEVS 2022
