Suara.com - Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru yang meresmikan pembukaan Kontes Mobil Bhayangkara 2022 berharap agar para partisipan acara ini, khususnya mobil klasik bisa dijadikan duta aparat Kepolisian untuk mengedukasi keselamatan berlalu lintas di tengah masyarakat.
Dikutip dari kantor berita Antara, pada Sabtu (16/7/2022), Gubernur Herman Deru di Palembang mengatakan, hal ini dikarenakan sebagian besar pencinta mobil klasik sangat memperhatikan kelayakan kendaraan yang mereka miliki. Baik secara fisik maupun kelengkapan dokumen pendukungnya.

Sebab, memiliki kendaraan klasik yang terawat, surat lengkap, dan pajak aktif merupakan sebuah kepuasan tersendiri.
"Bila mobil terawat menjadi nyaman dan aman untuk dikendarai, sehingga saya berharap para pencinta mobil klasik diberdayakan sebagai duta keselamatan berlalu lintas karena mampu merepresentasikan keselamatan, karena keselamatan itu amat penting," tandasnya usai membuka Kontes Mobil Bhayangkara 2022 di halaman gedung DPRD Provinsi Sumsel.
Terlepas dari itu, Pemprov Sumsel dan Polda menaruh perhatian yang lebih untuk menunjang keselamatan masyarakat dalam berlalu lintas khususnya di jalan raya.
Penunjang keselamatan masyarakat ini dilakukan di antaranya dengan memasangkan kamera pengawas atau Elektronik Traffic Law Enforcement (ETLE) pada jalan raya di setiap 17 kabupaten/kota yang sudah terintegrasi dengan sistem informasi Dinas Kesehatan, Dinas Perhubungan, Jasa Raharja sehingga penindakan bisa cepat dilakukan.
"Tapi upaya itu tidak cukup untuk menekan angka pelanggaran ataupun kecelakaan lalu lintas, bila tanpa diiringi dengan kesadaran masyarakat itu sendiri," tukas Gubernur Sumatera Selatan itu.
Sebanyak 120 pencinta mobil klasik yang mengikuti Kontes Mobil Bhayangkara digelar pada Sabtu hingga Minggu (17/7) itu dalam rangka merayakan hari ulang tahun Bhayangkara ke-76.
Baca Juga: Kontes Mobil Ramaikan Perayaan HUT Bhayangkara ke-76 di Provinsi Sumatera Selatan
Ketua Pelaksana Kontes Mobil Bhayangkara Kombes Pol Iskandar F Sutisna menyampaikan ratusan peserta sebagian besar berasal dari Sumsel, dengan mobil kategori off-road, Sport Utillity Vehicle (SUV), safari, dan sedan pabrikan Jepang, Amerika dan Eropa tahun produksi 1960 - 2021.