Pengamat Otomotif: Banyaknya Produk CUV Listrik dan ICE Bisa Membuat Pasar Jenuh

Jum'at, 15 Juli 2022 | 17:49 WIB
Pengamat Otomotif: Banyaknya Produk CUV Listrik dan ICE Bisa Membuat Pasar Jenuh
Cadillac LYRIQ, sebagai ilustrasi [Cadillac via ANTARA].
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

"Profitabilitas segmen SUV kemungkinan akan menurun secara material seiring waktu karena persaingan yang semakin ketat," jelas John Murphy.

Tesla Model Y, diabadikan di San Francisco, California, Amerika Serikat, sekitar Januari 2020 [Shutterstock].
Tesla Model Y, diabadikan di San Francisco, California, Amerika Serikat, sekitar Januari 2020 [Shutterstock].

Dalam menghadapi tantangan kompetitif tadi, dealer Chevrolet akan mulai menerima pemesanan pelanggan untuk Chevrolet Blazer listrik pada awal pekan besok (18/7/2022), beberapa bulan sebelum peluncuran produk di musim semi 2023.

Brad Sowers, owner Jim Butler Auto Group mengatakan pelanggan sudah menanyakan perihal Chevrolet Blazer listrik dan SUV Chevrolet Equinox listrik.

General Motors bakal menjual produk ini mulai dari 30.000 dolar Amerika Serikat (AS) atau sekitar setengah harga Tesla Model Y. Sedangkan harga Chevrolet Blazer diperkirakan Brad Sowers mulai dari 36.000 dolar AS.

Mary Barra, Chief Executive General Motors mengatakan produsen ini pasang target untuk mengirimkan 400.000 unit kendaraan listrik baru di Amerika Utara pada 2022 dan 2023.

Peluncuran yang sukses untuk Chevrolet Blazer dan Chevrolet Equinox, keduanya mobil listrik, akan sangat penting untuk mencapai target nanti.

Chevrolet Equinox versi impor dan facelift untuk pasar Korea Selatan [General Motors via ANTARA].
Chevrolet Equinox versi impor dan facelift untuk pasar Korea Selatan [General Motors via ANTARA].

Sejauh tahun ini, tidak hanya General Motors yang berusaha bersaing dengan Tesla namun Ford Motor Company dan Hyundai di pasar kendaraan listrik Amerika Serikat.

Mobil listrik terlaris General Motors, Chevy Bolt, tidak diproduksi selama berbulan-bulan karena penarikan baterai. Sementara pemasaran produk yang lebih baru seperti GMC Hummer EV, Cadillac LYRIQ, dan pickup listrik Chevrolet Silverado baru saja dimulai.

GMC Hummer EV [GMC via ANTARA/HO]
GMC Hummer EV [GMC via ANTARA/HO]

Keputusan General Motors untuk mulai mempromosikan Chevrolet Blazer listrik jauh sebelum peluncurannya bisa membantu pihak dealer mempertahankan minat pelanggan. Pasalnya, Ford Motor Company dan berbagai brand meningkatkan penjualan mobil listrik mereka.

Baca Juga: Baterai Baru Tesla Mampu Mengisi Hingga 80 Persen dalam 32 Menit

"Langkah menjaga minat konsumen akan mobil lisyrik penting mengingat kami tidak bisa menjual Chevrolet Bolt EV," jelas Steve Hurley, Managing Partner di Stingray Chevrolet di Plant City, Florida, Amerika Serikat.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI