Infografis
Suara.com - Baru saja mendapatkan kado sepeda motor atau ingin menikmati suasana berkendara roda dua? Bukan masalah, bila telah menanamkan unsur safety first di jalan raya. Bagi yang belum, pahami bahwa berkendara wajib dilakukan secara aman, baik bagi diri sendiri maupun pengguna jalan raya lainnya.
Selanjutnya perlu cara berkendara yang bagaimana atau seperti apa?
Yamaha Riding Academy (YRA) Jawa Tengah berbagi tips lewat instruktur Herwin Sinaga, sebagaimana dilayangkan via keterangan tertulis yang diterima Suara.com.
![Test drive Fazzio Festival di Kediri [Yamaha Indonesia].](https://media.suara.com/pictures/653x366/2022/06/02/66213-fazzio-festival-kediri-yamaha-suaradotcom.jpg)
"Pengendara pemula membutuhkan sejumlah panduan seperti tidak lupa pakai safety gear yang lengkap dan patuhi peraturan lalu lintas," jelas Herwin Sinaga, instruktur Yamaha Riding Academy (YRA) Jawa Tengah.
Baca Juga: Mercedes-Benz Pattern, Desain Grille Perdana yang Diterapkan untuk C 300 AMG Line
Berikut, simak tips berkendara bagi pemula berikut ini:
Pahami posisi berkendara
- Disebut juga sebagai riding position, pandangan luas ke depan untuk melihat situasi di depan yang akan digunakan untuk melakukan tindakan selanjutnya.
- Bahu rileks, hindari terlalu tegap dan tegang.
- Tangan rileks, siku membentuk sudut (posisi tangan seperti memeluk sebuah bola besar).
- Telapak tangan memegang setang secara nyaman.
- Posisi duduk disesuaikan tinggi badan dan rileks (hindari terlalu tegap atau lurus karena akan membuat tubuh mudah lelah).
- Lutut menjepit atau mendekap tangki untuk motor sport, sedangkan bagi motor matik posisi kaki atau lutut masih di dalam area bodi motor.
- Hindari kaki terbuka karena akan mengurangi keseimbangan dan potensi terkena kendaraan lain saat kondisi macet.
- Posisi telapak kaki lurus ke depan, ini memudahkan dalam melakukan pengereman dan juga perpindahan gear (untuk tipe motor sport dan bebek).
Pengereman
- Konsentrasi, pastikan kondisi di depan jaraknya cukup untuk melakukan pengereman dan tentukan titik mulai pengeremannya.
- Gunakan rem depan dan belakang secara halus dan bersamaan.
- Pastikan posisi motor dalam keadaan lurus (terutama untuk kecepatan menengah sampai tinggi).
Tindakan saat akan melewati tikungan atau berbelok
Baca Juga: Tips Memperpanjang Usia Baterai Mobil Listrik
- Sebelum tikungan, kurangi kecepatan (tutup gas, menurunkan gigi persneling, gunakan rem kombinasi depan dan belakang, lakukan sebelum memasuki tikungan, pandangan melihat ke arah tikungan).
- Selama melewati atau berada di tikungan, gunakan kecepatan yang bisa dikendalikan, hindari menurunkan gear atau melakukan pengereman yang keras (hard braking), karena menyebabkan keseimbangan motor berkurang.
- Saat keluar tikungan, pandangan ke depan melihat target yang dituju dan mulai menambah kecepatan (buka gas).
