Suara.com - Menutup Semester pertama 2022, yaitu Januari sampai Juni, pasar otomotif nasional membukukan penjualan retail sekitar 465 ribu unit. Angka ini naik sekitar 20 persen dibandingkan periode yang sama 2021, sekitar 387 ribu unit.
Untuk segi penjualan brand, Daihatsu tetap mempertahankan posisi nomor du pasar otomotif nasional. dalam setengah tahun, penjualan retail mencapai di atas 90.000 unit, atau naik sekitar 35 persen dibandingkan periode yang sama di 2021.
Selain itu, Daihatsu juga mengalami kenaikan market share menjadi 19,3 persen. Atau naik sebesar 2,2 persen dibandingkan Juni 2021, yang berada di angka 17,3 persen.
Baca Juga: Alasan Daihatsu Tak Sematkan Double Blower di New Sigra
"Semoga hasil perolehan positif Daihatsu yang selaras dengan pertumbuhan pasar otomotif nasional dapat terus mendekat ke level normal seperti sebelum pandemi COVID-19," papar Hendrayadi Lastiyoso, Marketing & Customer Relations Division Head PT Astra International Daihatsu Sales Operation (AI-DSO) dalam rilis resmi sebagaimana diterima Suara.com.
Secara volume dan kontribusi model, penjualan retail Daihatsu terus didominasi The Top 3, yaitu Daihatsu Sigra sebanyak 22.282 unit, atau berkontribusi 24,5 persen, disusul Daihatsu Gran Max PU (Pick Up) sebanyak 21.162 unit atau berkontribusi sebesar 23,3 persen, dan Daihatsu Xenia dengan pencapaian 11.779 unit berkontribusi 13,0 persen.
Pada bulan sebelumnya atau Mei 2022, Daihatsu Sigra berhasil terdistribusi sebanyak 15.748 unit atau berkontribusi 25,3 persen.
Di urutan kedua ada Daihatsu Gran Max PU (Pick Up) sebanyak 13.812 unit atau setara 22,2 persen dari total penjualan. Posisi ketiga adalah Daihatsu Xenia dengan hasil perolehan 8.422 unit, setara 13,5 persen dari total penjualan Daihatsu.
Baca Juga: Daihatsu Menyatakan Akan Ada Kenaikan Harga per Juli 2022