Suara.com - Tesla mulai meninggalkan kunci transponder atau dikenal dengan kunci fob atau fob key untuk mengurangi limbah elektronik.
Menurut penelitian Tesla, sebagian besar pemilik Tesla lebih senang menggunakan smartphone mereka untuk mengakses mobil. Walaupun bisa menggunakan kartu kunci, tetapi smartphone tetap menjadi metode yang paling disukai.
Tesla mengetahui hal ini sejak lama ketika mereka meluncurkan Tesla Model 3 dan Tesla Model Y tanpa kunci fob. Alhasil pembuat mobil listrik asal Amerika Serikat itu tidak lagi menawarkan kunci pada Tesla Model X dan Tesla Model Y.
Baca Juga: Karena Pernah Bilang Pikirkan Tesla 24/7, Elon Musk Batal Meminang Twitter?
Menurut laporan Drive Tesla, pelanggan Tesla akan mendapatkan mobil mereka tanpa kunci fob mulai 1 Juli 2022. Kendati demikian, pembeli Tesla Model S dan Model X masih dapat memiliki kunci fob untuk mobil mereka. Hanya saja pelanggan akan dikenai biaya tambahan 175 dolar Amerika Serikat (AS).
Dengan keputusan Tesla untuk mulai meninggalkan kunci fob turut menandai akhir dari era industri otomotif. Pembuat kendaraan listrik telah membuktikan sebagai trendsetter, dan pembuat mobil lain kemungkinan akan mengikutinya.
Perangkat kecil ini sudah usang sejak sistem smart key diterapkan pada seluruh mobil modern.