Suara.com - Wuling Motors (Wuling) telah memperkenalkan mobil listrik pertamanya yang siap dipasarkan di Indonesia.
Berbeda dengan pembuat mobil lainnya yang lebih memilih menghadirkan mobil keluarga dan mobil komersial, perusahaan China ini menawarkan mobil listrik dengan dimensi kecil.
Nah, konsep desain apa yang ditawarkan Wuling untuk bertarung di segmen elektrifikasi Indonesia?
Mengenai desain bagian depan, kendaraan listrik prototipe yang diperkenalkan Wuling menggunakan Extended Horizon LED Daytime Running Light yang dikombinasikan strip chrome serta trim hitam.
Baca Juga: Evergrande New Energy Vehicle Group Buka Pemesanan Mobil Listrik Hengchi 5
Sementara Illuminous Wuling logo pada bagian depan pun menambah kesan modern yang menjadikannya berbeda di antara lini produk Wuling lainnya.
Beralih ke sisi samping, terdapat futuristic rearview mirror dengan desain seperti melayang namun tetap kokoh untuk memberikan kesan ringan. Aero-craft cabin window yang berada di baris kedua mempertajam elemen masa depan kendaraan listrik Wuling ini.
Bentuk jendela dibuat tidak hanya untuk meningkatkan pengalaman berkendara. Namun unik dari sisi tampilan.
Secara keseluruhan, mobil listrik Wuling berbasis GSEV ini mengusung versatile compact design yang menjadikannya mudah digunakan dan dikendarai, serta mudah diparkir pada kondisi lalu lintas perkotaan.
Baca Juga: Analis Perkirakan Kedigdayaan Tesla di Pasar Mobil Listrik Amerika Bakal Rampung pada 2025
Berkat kehadiran curved-tech body line yang dikombinasikan dengan minimalist dual-tone color scheme membuat kendaraan berdimensi mungil ini tampil lebih stylish.
"Berkat perpaduan dari ukuran yang compact, desain future tech, serta kemudahan penggunaan, kendaraan listrik Wuling yang akan datang ini diharapkan mampu memenuhi kebutuhan mobilitas serta menunjang gaya hidup modern para penggunanya di Indonesia, dengan mengutamakan kepraktisan dan fungsionalitas," terang Dian Asmahani selaku Brand & Marketing Director Wuling Motors.
Sementara itu untuk urusan jarak tempuh, Product Planning Wuling Motors, Danang Wiratmoko, menjanjikan bila mobil listrik Wuling tidak akan terlalu bergantung pada stasiun pengisian daya.
"Fitur kami belum rilis, tapi salah satunya ada fitur easy charge. Jadi tidak akan terlalu tergantung kepada stasiun pengisian. Jadi bisa dicas di rumah tanpa repot," kata Danang Wiratmoko.
Untuk jarak tempuh, sambung Danang, pihaknya mengembangkan mobil listrik dengan jarak tempuh yang dinilai aman untuk pengguna. Dengan demikian, mobil listrik Wuling tidak perlu khawatir akan kehabisan daya.
"Kami kembangkan jarak tempuhnya 200 - 300 km, sehingga bisa mengakomodasi untuk penggunaan harian," papar Danang.
Proses pengisian ulang dayanya tergolong mudah karena bisa diisi di rumah.
Baterai pada GSEV dijamin aman untuk penggunaan di berbagai kondisi jalan karena telah melalui berbagai tahapan pengujian dengan ragam kondisi.
Sehingga baterai di Wuling EV tahan air, debu, benturan dan juga tak perlu khawatir saat musim hujan atau berkendara menerjang genangan air.
Baterai sudah diuji melalui berbagai situasi ketahanan, berstandar tinggi sehingga waterproof dan dibekali Battery Management System.
Sebagai informasi tambahan, mobil listrik Wuling akan diproduksi langsung di fasilitas pabrik Wuling yang berlokasi di Cikarang, Jawa Barat untuk memenuhi permintaan domestik.