Buka Peluang Kerja Sama, KBRI Tokyo Gelar Pertemuan Bisnis Otomotif Asosiasi Komponen Jepang dengan Indonesia

Jum'at, 01 Juli 2022 | 07:32 WIB
Buka Peluang Kerja Sama, KBRI Tokyo Gelar Pertemuan Bisnis Otomotif Asosiasi Komponen Jepang dengan Indonesia
Ilustrasi sparepart otomotif [Shutterstock]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) untuk Jepang menggelar pertemuan bisnis antara Japan Autoparts Industries Association (JAPIA) dan Perkumpulan Industri Kecil dan Menengah Komponen Otomotif (PIKKO) di kantor KBRI Tokyo, Rabu (29/6/2022).

Dikutip kantor berita Antara dari rilis pers KBRI Jepang yang diterima Kamis (30/6/2022) tujuan pertemuan bisnis itu bertujuan membuka peluang kerja sama dengan perusahaan anggota asosiasi Jepang.

Pertemuan bisnis ini adalah penutup dari rangkaian Autoparts Business Forum (ABF) 2022 yang digagas KBRI Tokyo bekerja sama dengan APINDO. Serta didukung Kementerian Perindustrian RI, Bank Indonesia serta MUFG (Mitsubishi UFJ Financial Group) Bank, Jepang.

Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) untuk Jepang menggelar pertemuan bisnis antara Japan Autoparts Industries Association (JAPIA) dengan Perkumpulan Industri Kecil dan Menengah Komponen Otomotif (PIKKO) di kantor KBRI Tokyo, Rabu (30/6/2022). (ANTARA/KBRI Tokyo)
Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) untuk Jepang menggelar pertemuan bisnis antara Japan Autoparts Industries Association (JAPIA) dengan Perkumpulan Industri Kecil dan Menengah Komponen Otomotif (PIKKO) di kantor KBRI Tokyo, Rabu (29/6/2022). (ANTARA/KBRI Tokyo)

Dalam durasi hampir sepekan (24-29/6/2022), ada 30 wakil Industri Kecil Menengah (IKM) komponen otomotif Indonesia di bawah naungan PIKKO berada di Jepang dalam rangka mengikuti sejumlah rangkaian kegiatan ABF 2022.

Baca Juga: Presiden Joko Widodo dan Presiden Vladimir Putin Bertemu di Kremlin, Menyatakan Telah Membahas Soal Ukraina

"Sebagian besar dari para IKM telah bemitra dengan Jepang dalam kurun waktu yang panjang. Untuk itu, saya harapkan kerja sama ke depan akan semakin erat dan luas," jelas Heri Akhmadi, Duta Besar Republik Indonesia (Dubes RI) untuk Jepang.

Bapak Dubes RI berharap jejaring kerja yang telah terjalin selama ini dapat ditindaklanjuti sehingga menghasilkan kerja sama bisnis yang konkret.

"Saya mengundang Chairman JAPIA untuk dapat melakukan kunjungan bisnis ke Indonesia dan meninjau kawasan industri yang telah dipersiapkan khusus untuk pabrik komponen otomotif. KBRI Tokyo siap memfasilitasi kunjungan bisnis tersebut," ungkap Dubes Heri Akhmadi.

Sementara Mr Koji Arima, Chairman JAPIA sekaligus Presiden/CEO Denso Corporation menegaskan komitmennya untuk memperkuat kerja sama yang erat dengan Indonesia.

"Saat ini berkat dukungan dari pemasok lokal, anggota JAPIA di Indonesia telah berhasil meningkatkan kandungan lokal hingga 73 persen. Ke depan, JAPIA siap mendukung peningkatan kualitas pemasok lokal dari anggota PIKKO guna mendapatkan nilai saing kompetitif yang semakin tinggi," tandas Arima-san.

Baca Juga: Mendarat di Indonesia, All New Lexus LX 600 Dibanderol Rp 3 Miliar

Senada JAPIA, Plt. Ketua PIKKO Farri Aditya menekankan pentingnya kolaborasi antar pemasok komponen dalam membuat suatu unit produk untuk otomotif dalam rangka menyambut industri 4.0.

"Saya akan pastikan bahwa penguatan inovasi dan transfer teknologi akan menjadi rencana kerja prioritas untuk kerja sama antara JAPIA dan PIKKO di masa mendatang," ujar Farri Aditya.

Dan Made Dana Tangkas, Presiden Institut Otomotif Indonesia (IOI) memastikan eratnya hubungan bisnis Indonesia-Jepang di sektor otomotif.

Ia mengungkapkan, berdasarkan data IOI, dari 434 anggota JAPIA, sekitar 120 perusahaan anggota di antaranya telah masuk ke Indonesia dengan membentuk 162 perusahaan komponen otomotif.

Harapannya, anggota JAPIA bisa berinvestasi di Indonesia dan membawa teknologi new generation autoparts seperti motor listrik, girboks, parking-brake system, dan airbag.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI