Ini Pemicu Kerusakan Electric Power Steering yang Bikin Kemudi Jadi Terasa Berat

Selasa, 28 Juni 2022 | 14:47 WIB
Ini Pemicu Kerusakan Electric Power Steering yang Bikin Kemudi Jadi Terasa Berat
Ilustrasi electric power steering di mobil (Pexels/Sindre Strøm)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Fitur Electric Power Steering (EPS) semakin banyak ditemukan pada mobil modern. Mulai dari kelas entry level hinggal model flagship. Teknologi EPS tidak lagi menggunakan fluida sehingga hampir bebas perawatan dan ringkas secara mekanis.

Meski sudah canggih dan minim perawatan, pemilik mobil masih tetap harus waspada terkait hal-hal yang bisa mengganggu performa EPS.

Seperti apakah kerusakan yang bisa terjadi pada EPS?

Dikutip dari Auto2000, ada beberapa kerusakan bisa terjadi atas peranti ini. Utamanya karena kurang pasokan tenaga listrik. Juga cross-joint.

Baca Juga: Tips Merawat Electric Power Steering Agar Lebih Awet

Berikut daftar lengkapnya:

Aki dan Alternator Kurang Daya Listrik

Tenaga EPS bersumber dari daya listrik yang diproduksi oleh aki dan alternator mobil. Ketika aki mobil bermasalah, bahkan sampai tekor atau soak, tenaga listrik yang dialirkan akan menjadi lemah dan bisa mengganggu motor EPS bila dibiarkan.

Ilustrasi memeriksa aki mobil. [Shutterstock]
Ilustrasi memeriksa aki mobil. [Shutterstock]

Termasuk distribusi daya listrik dari alternator yang mengambil alih tugas aki ketika mobil berjalan. Pastikan aki, alternator, dan sistem kelistrikan lain yang terkait dengan EPS selalu dalam kondisi prima dengan lewat servis berkala.

Gangguan pada Motor EPS

Baca Juga: Setir Model Kemudi Pesawat Terbang Milik Tesla Dinilai Kurang Bermanfaat

Motor EPS adalah pengolah tenaga gerak yang berasal dari listrik untuk memutarkan steering shaft, sesuai pembacaan sensor sudut putar kemudi.

Komponen utama ini terletak di bagian bawah mobil, pastikan pelindung air dan kotoran motor EPS dalam keadaan baik. Begitu air masuk ke dalam motor, maka setir akan terasa berat ketika diputar ke salah satu sisi. Termasuk risiko hubungan singkat arus listrik dan memicu karat di dalam motor EPS.

Gangguan pada Steering Rack

Steering rack adalah komponen yang menyalurkan pergerakan dari motor EPS ke roda mobil. Pastikan kondisi karet penutup di ujung kiri dan kanan steering rack tidak robek, supaya tidak terkontaminasi oleh kotoran yang dapat membuat pergerakan roda tidak sempurna.

Cross Joint Steering Shaft alami gangguan

Kerusakan pada komponen yang berfungsi untuk meneruskan putaran dari motor EPS ke steering rack ini biasanya karena sambungan pada cross joint longgar, sehingga shaft oblak dan pergerakannya tidak beraturan.

Cara mendeteksi kerusakan komponen ini, dengarkan jika ada suara aneh dari belakang kemudi ketika setir dibelokkan.

Sensor EPS Tidak Bekerja

EPS umumnya bekerja sesuai dengan kondisi kendaraan yang dipantau oleh beberapa sensor. Biasanya elektrik power steering menggunakan dua sensor utama, yaitu torque sensor untuk membaca besar putaran mesin ke roda dan speed sensor untuk mengetahui kecepatan aktual mobil dan menyesuaikan bobot EPS.

Jika kedua sensor ini malfungsi, EPS tidak akan akurat dalam beroperasi.

Gangguan pada Modul EPS

Modul EPS merupakan pengolah data dari sensor sudut putaran setir untuk memerintahkan proses kerja pada sistem EPS.

Selama dasbor tidak terendam air dan tidak terjadi konsleting, komponen ini kemungkinan kecil bermasalah karena posisi modul umumnya berada di dalam dasbor. Tapi jika rusak, maka setir mobil tidak akan berfungsi sama sekali.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI