Infografis
Suara.com - Saat berkendara motor baik perjalanan dekat maupun jauh, pastinya bikers bakal mempersiapkan perlengkapan seperti helm, jaket ataupun yang lainnya.
Hal ini dilakukan demi keselamatan berkendara ketika berada di jalan. Namun ada hal sangat vital dan tidak boleh dilupakan juga lho.
Kenyamanan berkendara saat berada di atas motor menjadi salah satu faktor yang patut diperhitungkan. Sayangnya, tak sedikit bikers yang tak tahu tentang hal ini.
Bikers asal ngegas aja tanpa memperhatikan kenyamanan berkendara. Hal ini bisa memicu risiko yang tak terduga ketika berada di jalan.
Baca Juga: Kalah dari Bali United, Pelatih Kedah FC Akui Timnya Hilang Fokus
![Postur berkendara ride on position [PT AHM].](https://media.suara.com/pictures/653x366/2021/03/17/16441-postur-berkendara.jpg)
Muhammad Ali Iqbal selaku Community Development & Safety Riding Supervisor Astra Motor Yogyakarta membeberkan ada setidaknya 7 postur berkendara yang benar agar tetap aman di jalan.
1. Kepala
Bikers melihat ke arah yang dituju untuk mendapatkan gambaran lalu lintas dengan baik.
2. Bahu/pundak
Posisi bahu tetap rileks, tidak tegap dan tidak membungkuk saat berada di atas motor.
Baca Juga: Produsen Sepeda Motor Jepang Pangkas Sejumlah Model Dampak Peraturan Emisi
3. Sikut
Posisi ditekuk kurang lebih 120 derajat. Hal ini bertujuan agar sikut menjadi bantalan atau suspensi ketika melewati jalan yang rusak. Fungsinya agar getarannya tidak seluruhnya ke badan pengendara.
4. Tangan
Tangan bikers wajib menggenggam rileks di setang kemudi secara benar.
5. Pinggul
Pinggul bikers dalam posisi lurus dengan jok motor dan nyaman.
6. Lutut
Khusus pengguna motor sport, lutut menjepit tangki agar motor dan bikers menyatu. Sehingga meningkatkan keseimbangan dan juga lutut ini berfungsi untuk membantu bermanuver/berbelok. Untuk motor matik, lutut berada di dalam badan atau tebeng motor.
7. Kaki
Posisi hak sepatu bersandar pada footstep sehingga hak sepatu akan menahan kaki saat melakukan pengereman.
