Suara.com - Kapolda Kaltim Irjen Pol Iman Sugianto melepas puluhan peserta Bhayangkara Borneo Off-road Adventure dari Titik Nol Ibu Kota Nusantara (IKN) menuju kawasan Tanjung Puting, Kalimantan Tengah atau sekitar 1.500 km.
Dikutip dari kantor berita Antara, acara digelar dalam rangka memeriahkan Hari Bhayangkara dan berlangsung Senin (20/6/2022).
Para peserta berangkat menuju Taman Nasional Tanjung Puting di ujung barat daya Kalimantan Tengah, melalui rute mayoritas off-road atau trek non-aspal.
![Gerbang selamat datang di Penajam Paser Utara (PPU). [Istimewa]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2022/05/24/10636-gerbang-selamat-datang-di-penajam-paser-utara-ppu-istimewa.jpg)
"Mungkin lewat jalan-jalan kebun sawit, atau numpang lewat di jalan hauling tambang," kata dr Ery, off-roader dari Surabaya yang menggeber Land Rover Defender warna kuning pasir khas kendaraan peserta touring off-road legendaris: Camel Trophy.
Para peserta ditargetkan sampai Tanjung Puting dalam lima hari dan menempuh jarak tidak kurang dari 1.500 km. Selain lewat jalan off-road, kontestan masih diperbolehkan kembali ke jalan raya untuk mengisi bahan bakar dan menambah perbekalan lainnya.
"Perjalanan panjang off-road ini menguji ketahanan orang juga kendaraan," kata Irjen Pol Iman Sugianto.
Sebelum bertolak, rombongan menyerahkan santunan kepada para penyapu jalan, terutama yang bertugas di sekitar asrama dan markas Brimob di Jalan Jenderal Sudirman.
Di Titik Nol IKN para off-roader juga berkumpul untuk upacara singkat. Ketua IOF (Indonesian Off-road Federation) Balikpapan Gatot Koco menyatakan dukungan off-roader pada pembangunan Ibu Kota Nusantara.
Baca Juga: Simak Teknologi Seru Baterai Rubik's Cube sebagai Sumber Tenaga Crossover MG Mulan
Disebutkannya bahwa pembangunan IKN sudah membawa kemajuan pada sektor ekonomi dan membuka lapangan pekerjaan.