Suara.com - Surabaya Vaganza, Pawai Bunga dan Budaya bakal menghadirkan semarak Hari Ulang Tahun atau HUT ke-729 Kota Surabaya.
Dikutip dari kantor berita Antara, parade kendaraan pawai bunga akan start dari eks pusat perbelanjaan Siola di Jalan Tunjungan, lantas diarak sampai ke Alun-Alun Surabaya pada Sabtu (28/5/2022) sore hingga malam.
Wiwiek Widayati, Kepala Dinas Kebudayaan, Kepemudaan dan Olah Raga serta Pariwisata (DKKORP) Surabaya pada Kamis (26/5/2022) di Surabaya menyatakan bahwa khusus pawai bunga dimulai pukul 15.00 WIB. Sementara pawai budaya dimulai dan diberangkatkan mulai pukul 18.00 WIB.
Ia menandaskan bahwa peserta kendaraan pawai bunga tahun ini tidak sebanyak tahun sebelum terjadi pandemi COVID-19. Hanya ada 16 unit kendaraan pawai bunga yang akan mengikuti parade kali ini.
Sedangkan untuk peserta parade budaya, ada 10 komunitas beranggotakan hingga ratusan orang yang mengikuti parade.
"Untuk tahun ini Surabaya Vaganza digelar kembali. Namun, untuk pawai bunga dan budaya tidak digelar secara bersamaan seperti tahun sebelumnya, melainkan digelar secara bertahap," jelas Wiwiek Widayati.
"Beberapa komunitas yang akan ikut dalam parade budaya itu adalah komunitas Papua, Tionghoa, Minang, dan beberapa komunitas lainnya," lanjutnya.
Meski peserta tidak sebanyak tahun-tahun sebelumnya, Wiwiek Widayati memastikan tidak akan mengurangi antusiasme Pemkot Surabaya dalam menggelar acara ini.
Ia yakin warga Kota Surabaya dan luar kota akan berbondong-bondong menyaksikan kegiatan yang sudah ditunggu-tunggu ini.
Baca Juga: Performa Rolls-Royce Black Badge Ghost Meningkat, Ini Spesifikasi Teknis Terbarunya
"Yang paling menarik, dari 16 peserta pawai bunga diambil lima terbaik yang akan dipamerkan di sepanjang Jalan Tunjungan. Kendaraan akan berhenti dan tetap di sana sampai pukul 24.00 WIB," jelas Wiwiek Widayati.
Dan ditambahkannya bahwa rute tahun ini lebih pendek dari tahun-tahun sebelumnya. Yaitu dari Siola Jalan Tunjungan hingga ke Alun-alun Surabaya. Rute ini bertujuan branding Tunjungan Romansa.
"Jadi, ini untuk menguatkan branding Tunjungan Romansa, supaya lebih terkenal lagi ke depannya," pungkasnya.