Suara.com - Ketua Persatuan Olahraga Sepatu Roda Seluruh Indonesia (Porserosi) Provinsi DKI Jakarta Muhammad Sal mohon maaf setelah insiden latihan sepatu roda di jalan raya mengundang kepedulian masyarakat termasuk warganet. Sebuah video pendek 44 detik pun diunggah ke media sosial Twitter.
Apa pasal? Kegiatan seperti ini jelas membahayakan pengguna jalan raya lainnya dan diri sendiri. Terdapat perundang-undangan yang mengatur kendaraan bermesin mana saja layak mengaspal.
"Saya selaku Ketua Porserosi DKI Jakarta secara terbuka minta maaf sebesar-besarnya kepada seluruh pengguna jalan di Jakarta, khusus pengguna jalan pada Minggu (8/5/2022) pagi," buka Muhammad Sal dalam keterangan tertulis, Senin (9/5/2022) sebagaimana dikutip dari kantor berita Antara.
Muhammad Sal menjelaskan bahwa mereka yang berlatih sepatu roda di Jalan Gatot Subroto adalah para atlet sepatu roda peraih medali. Mulai emas, perak hingga perunggu yang mewakili DKI Jakarta dalam PON XX Papua. Juga atlet pelatnas Asian Games Hangzhou, China, 2022.
Baca Juga: Insiden Pengguna Sepatu Roda Beraktivitas di Jalan Raya, Polda Metro Jaya Panggil Penanggung Jawab
Mereka berlatih bergabung bersama atlet klub Monastana. Bentuknya kegiatan marathon 49 km mulai pukul 08.00 WIB melintasi kawasan Gatot Subroto dan finish di Sabang pukul 09.30 WIB.
Muhammad Sal juga menyatakan bahwa para atlet sepatu roda berlatih di jalan raya bukan tanpa alasan. Mereka adalah atlet-atlet Pelatnas yang tengah mempersiapkan diri untuk Kejuaraan Nasional Piala Ibu Negara (Kejurnas PIN) yang rencananya digelar Juni 2022.
Ditambahkannya bahwa ada tempat berlatihan resmi pesepatu roda di JIRTA Sunter, Jakarta Utara. Namun arena itu tutup dan baru bisa digunakan Senin (9/5/2022).
"Mereka terlalu lama libur latihan selama puasa. Kemudian tempat latihan di JIRTA sudah ditutup sejak 26 April dan baru akan dibuka 9 Mei. Para atlet merasa terlalu lama buang waktu sehingga kami sepakat mereka pun melakukan latihan di jalan raya. Tujuannya benar-benar untuk tes fisik dan kemampuan karena waktu gelaran Kejurnas PIN sudah sangat dekat pada Juni nanti," tandas Muhammad Sal.
Ia menegaskan ke-12 atlet pelatnas (delapan atlet asal DKI Jakarta) bukan untuk gagah-gagahan berlatih di jalan raya.
Baca Juga: Kali Perdana, Hyundai Motor Bangun Fasilitas Listrik Mandiri Skala Besar di Dalam Pabrik
"Mereka benar-benar berlatih untuk memacu fisik demi Merah Putih di medan laga nanti di Asian Games 2022. Ini baru kelar libur Lebaran jadi anak-anak ingin tetap menjaga fisik dan stamina agar tak kendor," tambah Muhammad Sal.
"Tempat latihan mereka masih ditutup, sehingga tak ada jalan lain kecuali berpacu di jalan raya. Sekali lagi, untuk itu saya mohon maaf sebesar-besarnya kepada semua pihak," pungkas Muhammad Sal.