Pasokan Chip Semikonduktor Langka, Honda BeAT Ikutan Inden

Rabu, 04 Mei 2022 | 18:00 WIB
Pasokan Chip Semikonduktor Langka, Honda BeAT Ikutan Inden
New Honda BeAT CBS-ISS warna Electro Matte Blue [PT AHM].
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Langkanya pasokan chip semikonduktor membuat sejumlah model skuter listrik atau skutik Honda harus mengalami inden yang cukup panjang.

Salah satu model yang turut terkena dampak seretnya pasokan chip semikonduktor adalah Honda BeAT. Hal ini disebutkan seorang sumber anomim Suara.com.

"Saat ini beberapa model skutik mengalami inden. Honda BeAT salah satunya, karena inilah produk paling laris dari model skutik Honda," ujar sumber ini.

Chip semikonduktor Intel generasi ke-12. Sebagai ilustrasi [Intel via ANTARA].
Chip semikonduktor Intel generasi ke-12. Sebagai ilustrasi [Intel via ANTARA].

Sebelumnya Direktur Pemasaran PT Astra Honda Motor, Thomas Wijaya menyatakan pula bahwa krisis chip semikonduktor masih menerpa industri otomotif di Tanah Air.

Baca Juga: Masih Studi, Honda Menyatakan Belum Akan Jual PCX Listrik di Indonesia

"Ada waktu tunggu dalam penyerahan pesanan, khususnya sepeda motor tipe matik. Konsumen perlu menunggu kurang lebih satu bulan," jelas Thomas dalam bincang secara virtual, belum lama ini.

Ia menjelaskan bila chip semikonduktor erat kaitannya dengan pembuatan komponen pada motor, termasuk salah satunya speedometer.

Pentingnya chip semikonduktor ini terasakan di dunia otomotif, setelah sebelumnya melanda pabrikan elektronik.

"Selain demand chip semikonduktor dan penggunaannya tidak saja di sektor otomotif namun bidang elektronik juga, serta situasi geopolitik invasi Rusia ke Ukraina, sampaknya kini terasa bagi dunia industri roda dua, di mana pembuatan chip mengalami shortage," ungkapnya.

Meski demikian, pihak Thomas Wijaya menyatakan telah melakukan berbagai usaha agar kondisi dapat pulih dan segera memenuhi kebutuhan konsumen

Baca Juga: Langkanya Pasokan Chip Semikonduktor Membuat Stellantis Tidak Banyak Berharap

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI