Suara.com - Jalur Puncak Bogor, Jawa Barat, diprediksi akan macet parah pada H+1 atau satu hari setelah Lebaran. Pasalnya, kawasan Puncak akan menjadi tempat tujuan wisata untuk libur Lebaran.
Kasatlantas Polres Bogor AKP Dicky Anggi Pranata meminta masyarakat cermat memilih waktu liburan kali ini. Tujuannya agar tidak terjebak macet di momen arus balik mudik.
Menurutnya volume kendaraan yang masuk ke Puncak Bogor akan mengalami kenaikan dibandingkan pada arus lalu lintas (lalin) normal.
"Jadi untuk trennya sendiri, Jalur Puncak merupakan destinasi wisata, sehingga peningkatan arus volume kendaraan biasa terjadi di H+1 hingga sekian," kata Dicky di Simpang Gadog, Ciawi, Kabupaten Bogor, Jumat (29/4/2022).
Baca Juga: Kerja Sama BMW Motorrad Spanyol dan Pangea Hasilkan Paket Wisata Otomotif Pemicu Adrenalin
Untuk mengurangi potensi kemacetan, Kepolisian akan menerapkan rekayasa lalu lintas berupa sistem ganjil genap dan satu arah (one way) secara bergantian seperti biasanya.
Selain itu, ada contraflow selepas exit Gerbang Tol (GT) Ciawi apabila terjadi kepadatan.
Pihaknya juga menerjunkan ribuan personel gabungan untuk merekayasa lalu lintas agar tidak ada dampak kepadatan kendaraan.
Pengamanan di sejumlah titik pun akan dioptimalkan guna mencegah potensi pelanggaran dan kecelakaan seperti menyiapkan pos pengamanan, pelayanan, dan terpadu.
"Pemudik lokal seperti ke Cianjur, Bandung sendiri kami prediksi di saat ini mulai 30 April, 1, dan 2 Mei. Namun, hanya segelintir masyarakat yang akan menggunakan jalur wisata ini karena memang pada hari-harinya juga jalur wisata cukup padat dengan para wisatawan," AKP Dicky Anggi Pranata.