Penjelasan Jasa Marga Tentang Banjir Tol BSD yang Viral di Media Sosial

Minggu, 01 Mei 2022 | 05:05 WIB
Penjelasan Jasa Marga Tentang Banjir Tol BSD yang Viral di Media Sosial
Foto: Ilustrasi genangan air. [Suara.com/Oke Atmaja]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Jasa Marga pada Sabtu (30/4/2022) memberikan penjelasan soal banjir Tol BSD, tepatnya pada KM 8+000 yang videonya viral di media sosial.

Jasa Marga menjelaskan bahwa genangan terjadi disebut karena curah hujan pada Sabtu sore cukup intens atau tinggi.

"Genangan yang terjadi berada pada ruas tol BSD tepatnya berada pada KM 8+000 Tol BSD, dimana menurut informasi disebabkan akibat curah hujan tinggi sehingga berdampak meluapnya sungai Cibenda," kata Marcomm Dept Head PT Jasa Marga, Irra Susiyanti saat dihubungi Suara.com, Sabtu malam.

Irra menyampaikan, pukul 14.42 WIB debit air pada sungai Cibenda bertambah, dan berdampak pada Gerbang Tol Serpong 1 dan Gerbang Tol Serpong 4 yang dikelola oleh PT Marga Trans Nusantara yang merupakan salah satu anak usaha Jasa Marga.

Baca Juga: Jasa Marga Catat Rekor Volume Kendaraan di Mudik Lebaran 2022

Adapun untuk memastikan keamanan pengguna jalan, kata Irra, petugas menutup akses Gerbang Tol Serpong 4 untuk di alihkan ke Gerbang Tol Serpong 3 dan mengalihkan pengguna jalan yg masuk dari arah Jakarta ke tol Gerbang Tol Serpong 1 menuju tol Cinere-Serpong untuk putar balik di Gerbang Tol Pamulang.

"Pukul 16.36 GT Serpong 1 dapat dilalui kendaran besar dan GT Serpong 4 dapat di lalui kendaraan. Lalulintas normal kembali," tuturnya.

Sementara itu, Irra menyampaikan untuk antisipasi genangan dan pengaturan lalulintas, pihak Jasa Marga melalui PT Marga Trans Nusantara akhirnya menyiagakan petugas.

"PT MTN telah menempatkan petugas untuk antisipasi genangan dan pengaturan lalulintas serta memberikan informasi kepada pengguna jalan jika dibutuhkan," tandasnya.

Baca Juga: Data Jasa Marga: 1,1 Juta Kendaraan Sudah Tinggalkan Ibu Kota dan Sekitarnya

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI