Suara.com - PLN Unit Induk Distribusi Jakarta Raya memastikan infrastruktur Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) yang terletak di Rest Area KM 6 tol Jakarta-Cikampek beroperasi maksimal.
Dengan demikian, kata General Manager PLN Unit Induk Distribusi Jakarta Raya Doddy B. Pangaribuan, pemilik mobil listrik yang mudik melewati wilayah tersebut dapat melakukan pengisian listrik dengan nyaman.
"Pemudik yang melintasi jalur Jakarta Cikampek, silakan mampir dan mengisi kendaraan listriknya dengan nyaman di SPKLU Rest Area KM 6 ini. Silakan charge kendaraan listriknya melalui aplikasi Charge.in sambil beristirahat sejenak," kata Doddy dalam keterangan di Jakarta, Sabtu (30/4/2022).
Doddy mengatakan bahwa jalur Tol Transjawa yang memiliki panjang 1.795 km dengan 19 ruas tol, PLN hadir dengan sembilan SPKLU untuk memfasilitasi para pemudik yang menggunakan mobil listrik di beberapa titik perhentian, yaitu :
Baca Juga: Jasa Marga Catat Rekor Volume Kendaraan di Mudik Lebaran 2022
1. SPKLU Rest Area Km 6 JKT-CIKAMPEK (Bekasi)
2. SPKLU Rest Area Km 207 A (Cirebon)
3. SPKLU Rest Area Km 208 B (Cirebon)
4. SPKLU Rest Area Km 379 A (Kendal)
5. SPKLU Rest Area Km 389 B (Batang)
6. SPKLU Rest Area Km 519 A (Sragen)
7. SPKLU Rest Area Km 519 B (Sragen)
8. SPKLU Rest Area Km 626 A (Madiun)
9. SPKLU Rest Area Km 626 A (Madiun)
Hadirnya SPKLU merupakan wujud nyata dukungan PLN terhadap pertumbuhan ekosistem kendaraan listrik di Indonesia. Hal ini sekaligus aksi proaktif untuk mendukung pencapaian target net zero emission pada tahun 2060.
Sejauh ini, PLN Unit Induk Distribusi Jakarta Raya telah mendirikan 26 unit stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) di 18 lokasi. Dua di antaranya merupakan SPKLU dengan sistem kemitraan atau partnership.
Pada tahun ini, PLN UID Jakarta Raya menargetkan pengoperasian tujuh SPKLU lagi. PLN membuka peluang bagi swasta untuk menjalin kemitraan dalam penyediaan SPKLU.
Menurut Doddy, penambahan dan perluasan pengoperasian SPKLU suatu keharusan agar pengendara kendaraan listrik tidak perlu khawatir baterai kendaraannya kehabisan energi listrik ketika melakukan perjalanan jauh menggunakan kendaraan listrik.
Baca Juga: Ikuti Google Maps, Pemudik Asal Bandung Tersesat di Hutan Kuta Karawang
Salah satu hal yang harus dipastikan saat mudik adalah kondisi kendaraan yang optimal. Maka, penting sekali untuk melakukan pengecekan mobil sebelum melakukan perjalanan jauh, atau di Rest Area sambil memastikan seluruh fungsi kendaraan optimal.
"Bawa makanan dan minuman secukupnya, dan jangan paksakan menyetir ketika lelah. Berhentilah sejenak ketika lelah. Keselamatan Anda dan keluarga adalah yang utama. Selamat mudik dan berkumpul bersama keluarga, tetap waspada dan hati-hati di jalan," ucapnya. [Antara]