Suara.com - Kendaraan kategori Sport Utility Vehicle (SUV) bertenaga listrik buatan Mercedes-EQ launching di Amerika Serikat. Yaitu Mercedes EQS.
Dikutip kantor berita Antara dari Reuters, Mercedes EQS memiliki jangkauan jelajah sejauh 660 km dalam sekali pengisian tenaga listrik di baterainya.
Adapun pembuatan Mercedes EQS, SUV listrik kedua Mercedes-EQ setelah Mercedes EQC akan berlangsung di pabrik Tuscaloosa, Alabama tahun ini. Dan dalam upaya melokalisasikan rantai produksinya, Mercedes-Benz membuka pabrik baterai kendaraan listrik perdana di Amerika Serikat, yaitu di Tuscaloosa pada Maret 2022.
Mercedes-Benz belum mengungkapkan berapa banyak SUV baru akan dijual, selain menginformasikan harga Mercedes EQS mulai sekitar 103.000 dolar Amerika Serikat (AS) atau setara Rp 1,49 miliar.
Baca Juga: BMW Yakin Ungguli Tesla, Namun Belum Totalitas Hanya Produksi Mobil Listrik
Britta Seeger, Kepala Penjualan Mercedes-Benz menyatakan Amerika Serikat dan Kanada diharapkan menjadi pasar utama untuk kendaraan baru. Sedangkan Eropa juga mendapat kesempatan mencicipi produk baru ini, lewat peluncuran sebelum akhir tahun.
Tiga perempat dari penjualan mobil baru di pasar Amerika Serikat tahun lalu didominasi truk dan SUV. Situasi ini memberikan tantangan bagi pembuat mobil yang berusaha mengurangi jejak karbon dari produknya serta memenuhi permintaan pelanggan akan kendaraan dimensi besar.
Mercedes-EQ akan menjual 21.900 unit kendaraan listrik murni di seluruh dunia pada kuartal pertama 2022, atau tiga kali lebih banyak dari periode yang sama tahun lalu. Termasuk saat pengiriman keseluruhan untuk semua kendaraan turun 15 persen.