Cara Tepat Gunakan APAR saat Terjadi Kebakaran pada Mobil

Sabtu, 16 April 2022 | 15:18 WIB
Cara Tepat Gunakan APAR saat Terjadi Kebakaran pada Mobil
Alat Pemadam Api Ringan (APAR). [Suara.com/Manuel Jeghesta]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Alat Pemadam Api Ringan atau APAR saat ini menjadi perangkat wajib yang tersedia pada mobil baru. 

Namun, cara penggunaan yang tidak tepat saat terjadi kasus kebakaran pada mobil tentu akan membuat situasi semakin berbahaya.

General Manager Servvo Fire Indonesia, Hendra Prasetyo menyarankan, saat terjadi kebakaran pastikan harus tetap tenang.

"Pastikan tenang dan buka pengait.Selanjutnya semprot area kebakaran dengan model menyapu, agar api bisa cepat padam," ujar Hendra Prasetyo, di Jakarta, baru-baru ini.

Baca Juga: APAR Mobil Ternyata Punya Batas Kadaluwarsa

Hal lain yang harus diperhatikan, lanjut Hendra, jarak saat menyemprot api juga jangan terlalu dekat. Karena biar bagaimanapun panas api masih akan tetap terasa.

"Pastikan minimal 5 meter. Karena pada saat panik terkadang kita tidak sadar. Kita juga tidak bisa prediksi akan terjadi ledakan atau tidak," ungkap Hendra.

Ilustrasi mobil terbakar. (Shutterstock)
Ilustrasi mobil terbakar. (Shutterstock)

Sebelumnya Hendra juga menjelaskan bila APAR memiliki batas kedaluwarsa lima tahun sesuai dengan standar SNI. 

"APAR yang kedaluwarsa sebenarnya masih bisa digunakan. Hanya saja kemampuan untuk memadamkan api sudah berkurang jauh," terangnya.

Ia pun menyarankan, APAR yang sudah pernah dipakai, walaupun belum habis sebaiknya segera di isi ulang. 

Baca Juga: Mobil Wajib Gunakan APAR, Cek Harganya di IIMS Hybrid 2022

Hal ini perlu dilakukan agar dapat memastikan APAR dapat berfungsi dengan baik jika suatu saat diperlukan dalam keadaan darurat.

"Jika sudah sempat digunakan walaupun tidak sampai habis. Seal yang ada di dalam tabung ada kemungkinan sudah tidak maksimal menjaga tekanan gas," tutup Hendra.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI