Suara.com - Ketua MPR RI sekaligus Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) Bambang Soesatyo, bersama Gubernur Kepulauan Riau Ansar Ahmad, dan Executive Director of Gallant Venture Pte LTD Frans Gunara sebagai pengelola kawasan Bintan, telah menetapkan Kawasan Lagoi sebagai lokasi pembangunan Bintan International Circuit.
Selain digunakan untuk balapan Formula 1, Bintan International Circuit rencananya juga akan digunakan untuk balapan internasional lainnya.
Pembangunannya memanfaatkan lahan sekitar seluas 237 hektar, dengan investasi mencapai Rp 1 triliun lebih, memanfaatkan konsorsium swasta tanpa menggunakan APBN atau APBD.
"Selain penentuan lokasi, pihak Populous sebagai konsultan internasional dari Inggris yang menangani landscape design kawasan sirkuit juga sudah mematangkan Detail Engineering Design (DED) termasuk desain lintasan," ungkap Bambang Soesatyo dalam unggahan sosial medianya.
Menurutnya, direncanakan dalam lintasan sirkuit ada 17 tikungan untuk Motor Roda Dua, serta 18 tikungan untuk Formula 1.
Lebih lanjut, lelaki yang akrab disapa Bamsoet ini menambahkan, tim konsorsium saat ini sedang mematangkan rencana pengembangan bisnis di kawasan Bintan International Circuit.
"Ditargetkan pada Mei 2022 seluruh perencanaan bisnisnya sudah selesai, sehingga Presiden Joko Widodo sekaligus Bapak Otomotif Indonesia sudah bisa melakukan ground breaking pembangunan Bintan International Circuit," ujar Bamsoet.
Sebagai informasi, Formula 1 tercatat telah diselenggarakan di 21 negara yang tersebar di 5 benua.
Kehadiran Bintan International Circuit akan menjadikan Indonesia, sejajar dengan berbagai negara besar dunia lainnya dalam menyelenggarakan kejuaraan motorsport bergengsi dunia.
Baca Juga: IMI Resmikan Aplikasi Digital, Presiden Joko Widodo Dapat Gelar Bapak Otomotif Indonesia
Melengkapi Pertamina Mandalika International Circuit yang telah menjadi tuan rumah MotoGP.