Suara.com - Pertanyaan tak kunjung henti terus bermunculan terkait besaran biaya perawatan mobil listrik. Hal ini menyusul tren yang saat ini juga berkembang, yakni meningkatnya minat masyarakat pada mobil jenis ini. Sebenarnya jika dirata-rata, apakah biaya perawatan mobil listrik besar?
Sebenarnya jika dilihat secara kasar, idealnya biaya perawatan mobil listrik cenderung akan lebih murah pada jangka panjang. Namun pada beberapa bulan pertama, biasanya terjadi satu dan beberapa hal yang menuntut pemiliknya mengeluarkan sejumlah uang.
Rata-Rata Biaya Perawatan Mobil Listrik
Rata-rata biaya perawatan mobil listrik dikatakan rendah, karena beberapa faktor. Pertama, mobil listrik tidak membutuhkan oli mesin, yang pada mobil konvensional bisa memakan biaya lebih dari satu juta rupiah setiap 10.000 kilometer.
Baca Juga: Hadapi COVID-19 Varian Baru, Pabrik Baterai Pemasok Tesla Gigafactory Terapkan Manajemen Khusus
Mobil listrik, pada hal ini, tidak memerlukan oli mesin sehingga akan memangkas biaya tersebut dari daftar pengeluaran pemiliknya.
Komponen lain yang mungkin akan jadi faktor pengeluaran dalam hal perawatan adalah filter AC untuk menjaga udara dan suhu tetap dingin di dalam kabin. Tentu, filter AC ini juga hanya diganti ketika AC terasa tak lagi dingin, dan jangka waktunya cukup lama.
Komponen lain yang memerlukan penggantian adalah pendingin baterai. Pada salah satu unit mobil listrik milik Hyundai, sebagai contoh, penggantian pendingin baterai ini dilakukan setiap 60.000 kilometer, jangka waktu yang lama bukan?
Layanan Gratis Servis
Besaran biaya perawatan ini bahkan akan banyak berkurang, karena mobil listrik biasanya akan diberikan fasilitas servis gratis selama beberapa tahun. Kembali mengambil Hyundai sebagai contoh, setidaknya terdapat produk dengan jaminan servis gratis selama 5 tahun atau 75.000 kilometer.
Baca Juga: Harga dan Keunggulan Honda Odyssey 2021 Lengkap dengan Spesifikasinya, Bikin Penasaran
Perawatan di luar servis gratis ini, diklaim tidak akan lebih dari Rp3.000.000 untuk masa tersebut. Tentu saja banyak yang tidak percaya. Namun dengan mobil yang tepat, Anda benar-benar bisa menghemat banyak sekali biaya perawatan.
Faktor umum yang idealnya mengalami penggantian berkala adalah kampas rem, bagian AC mobil, kemudian perawatan sistem kelistrikan, dan fungsi-fungsi mobil yang lain. Ini pun biayanya tidak akan sebesar mobil konvensional.
Salah satu tantangan pada biaya perawatan mobil listrik sebenarnya terletak pada keterbatasan fasilitas servis yang ada di Indonesia. Seperti diketahui bersama, di Indonesia sendiri jumlah mobil listrik masih sangat kecil jika dibandingkan dengan mobil konvensional. Hal in secara langsung akan berefek pada biaya servis yang dilakukan.
Kontributor : I Made Rendika Ardian