Suara.com - Kecelakaan di jalan hampir rata-rata terjadi pada pemotor terutama di usia produktif. Hal ini membuat Astra Motor Yogyakarta tergerak untuk memberikan edukasi kepada pemotor berusia produktif.
Astra Motor Yogyakarta membentuk program pembekalan pengetahuan keselamatan berkendara kepada seluruh lapisan masyarakat, khususnya mereka yang ada dalam jangka usia produktif.
Sepanjang kuartal I 2022 ini, Astra Motor Safety Riding Center Yogyakarta telah menjadi lokasi pelatihan dan penyebaran ilmu keselamatan berkendara untuk lebih dari 1.400 peserta.
Adapun peserta berasal dari SMK Muhammadiyah Patuk, SMK Muhammadiyah Sampang, SMK Pancasila Kutoarjo, Komunitas Itasha Yogyakarta dan juga perusahaan startup lokal penyedia layanan on demand service PT. Jogja Kita.
Baca Juga: Jelang Lebaran 2022, Toyota Tawarkan Promo Khusus Perawatan Mobil
Selain mendapatkan pembekalan secara teori berkendara yang aman dan benar, peserta juga mendapatkan simulasi dan praktek secara langsung. Tentunya juga seluruh proses ini dipandu oleh instruktur safety riding yang sudah tersertifikasi secara nasional. Mulai dari teknik pengereman, teknik slalom/menikung, hingga teknik keseimbangan diajarkan langsung oleh para instruktur safety riding Astra Motor Yogyakarta.
Pondasi dasar dalam berkendara adalah teknik keseimbangan. Apabila pengendara sudah memiliki skill keseimbangan yang bagus maka dalam berkendara dapat mengatur handling sepeda motor tersebut.
Di tengah status PPKM dan pembatasan dari pemerintah dalam penanggulangan pandemi COVID-19, pada kuartal I 2022 Astra Motor Yogyakarta juga masih konsisten menyelenggarakan webinar safety riding melalui platform digital.
Tercatat ada 200 peserta yang telah mengikuti webinar di tiga bulan pertama tahun ini. Peserta tersebut berasal dari SMK Kawunganten, SMK Muhammadiyah Ajibarang dan SMK Manggalatama Binangun Cilacap.
"Kami berharap para peserta dapat menjadi duta keselamatan berkendara yang aman bagi pengendara yang lain khususnya bagi kerabat keluarganya karena tanpa cari aman dalam berkendara kita tidak akan menemui hal-hal berharga dalam hidup kita” pungkas Community Development & Safety Riding Supervisor Muhammad Ali Iqbal seperti rilis yang diterima Suara.com.