Suara.com - Anak perusahaan Toyota, Woven Planet, mengungkapkan niat menjajaki kerja sama dengan Tesla untuk mengembangkan mobil swakemudi atau mobil otonom berbasis kamera.
Planet Woven mengatakan mampu menggunakan kamera murah untuk mengumpulkan data dan melatih sistem self-driving menggunakan Neural Network, seperti Tesla.
Teknologi ini dinilai bisa membantu menurunkan biaya dan meningkatkan upaya self-driving perusahaan, kata perusahaan.
Mengumpulkan data dengan mobil self-driving melalui kamera adalah cara yang andal dan akurat untuk menentukan kelebihan dan kekurangan suatu sistem.
Baca Juga: Bos Tesla Incorporation, Elon Musk Jadi Pemilik Saham Terbesar dan Masuk Jajaran Dewan Twitter
Tesla telah menggunakan strategi ini dengan kendaraannya untuk mengumpulkan sejumlah data guna meningkatkan kinerja Autopilot dan Full Self-Driving.
"Kami membutuhkan banyak data. Dan tidak cukup hanya memiliki sebagian kecil data dari kendaraan otonom yang sangat mahal," kata Michael Benisch, Vice President of Engineering di Woven Planet, dalam laporan dikutip dari Teslarati.
Woven Planet akan menggunakan kamera yang disebutkan 90 persen lebih murah daripada sensor yang digunakan sebelumnya dan dengan pemasangan yang relatif mudah.
Saat ini Toyota masih berencana menggunakan sensor seperti LiDAR atau sistem radar seperti yang digunakan Tesla untuk robotaxis dan proyek kendaraan otonom.
Baca Juga: Mobil Listrik Tesla Model Y Naik Panggung IIMS Hybrid 2022
Menurut Benisch, sistem masih menjadi pendekatan terbaik dan teraman untuk mengembangkan robotaxis.
"Tetapi dalam banyak hal, sangat mungkin teknologi kamera dapat mengejar dan menyalip beberapa sensor yang lebih canggih," pungkas Michael Benisch.