Suara.com - Selama berada dalam mobil, udara yang kita hirup terbatas dari kabin saja. Dengan pengelolaan sirkulasi serta pendinginan dilakukan sistem pendingin mobil atau AC (air conditioning).
Kekinian, teknologi otomotif menghadirkan filter udara yang biasa disebut filter kabin.
Letak dari filter kabin ini tersembunyi sehingga terkadang pengguna lupa atau bahkan tidak tahu akan keberadaannya.
Biasanya, filter kabin atau filter ini dipasang tidak jauh dari posisi AC, tepatnya di belakang laci pada dashboard mobil.
Baca Juga: Piala Oscar 2022: "Drive My Car" Raih Penghargaan Terbaik, Panggung Aktingnya Saab 900 Turbo
Fungsi dari filter AC mobil ini sangat penting, yaitu untuk menyaring udara di dalam mobil dari pencemaran, baik yang berasal dari dalam maupun dari luar mobil.
Sumber polusi udara dari dalam kabin berasal dari jamur dan bakteri (akibat AC yang kotor atau kabin yang terlalu lembap) dan asap rokok (jika ada yang merokok di dalam kabin mobil).
Sedangkan sumber polusi udara dari luar kabin berasal dari asap knalpot kendaraan, debu, dan partikel dari jalan.
Nah, apakah penyaring udara ini boleh dicuci?
Dikutip dari laman Auto2000, filter AC mobil merupakan salah satu komponen yang perlu perawatan rutin.
Baca Juga: Motoran di Jalan Macet, Ini Wacana dari Joan Mir, Juara Dunia MotoGP 2020
Sifatnya sekali pakai sehingga harus diganti, bukan dicuci lalu dipakai ulang.
Selain memang hanya untuk sekali pakai, filter AC mobil yang dicuci bisa mengalami kerusakan serat material. Jika filter AC mobil rusak, maka komponen ini tidak mampu menyerap kotoran secara maksimal.
Hal lain yang juga perlu dicatat, filter AC mobil juga memiliki usia pakai sesuai ketentuan pabrik.
Jika filter AC mobil sudah melebihi usia pakai, atau merasa ada yang kurang beres dengan filter AC, sebaiknya segera kunjungi bengkel resmi terdekat untuk melakukan pengecekan.