Piala Oscar 2022: "Drive My Car" Raih Penghargaan Terbaik, Panggung Aktingnya Saab 900 Turbo

Selasa, 29 Maret 2022 | 09:00 WIB
Piala Oscar 2022: "Drive My Car" Raih Penghargaan Terbaik, Panggung Aktingnya Saab 900 Turbo
Film peraih Academy Awards ke-94 atau Oscar kategori "Best International Film". Pemeran utama Hidetoshi Nishijima,Toko Miura, serta Saab 900 Turbo [The Film Stage].
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Film berbahasa asing "Drive My Car" berhasil meraih penghargaan "Best International Film" di ajang Academy Awards atau Oscar ke-94, Senin (28/3/2022) waktu setempat Amerika Serikat.

Menarik disimak adalah penggunaan sebuah mobil dimensi kecil, Saab 900 Turbo sebagai panggung akting bagi para pemerannya.

Kisahnya sendiri adalah tentang seorang aktor teater dan sutradara yang menjadi tokoh sentral, serta disopiri oleh perempuan muda untuk kegiatan sebuah festival.

Dikutip dari The Film Stage, penulis skrip film ini adalah sutradara Ryusuke Hamaguchi bersama Takamasa Oe. Materinya adalah adaptasi antologi cerita "Men Without Women" karya sastrawan terkenal Jepang, Haruki Murakami.

Baca Juga: Motoran di Jalan Macet, Ini Wacana dari Joan Mir, Juara Dunia MotoGP 2020

Piala Oscar 2022 [Antara]
Piala Oscar 2022 [Antara]

Sebelum bertanding di ajang Oscar atau Academy Awards ke-94, film itu telah sukses diputar di Cannes Film Festival 2021, sekaligus mengantongi piala Golden Globe, serta BAFTA (British Academy of Film and Television Arts).

Pemeran utama "Drive My Car", Hidetoshi Nishijima, yang menjadi Yusuke Kafuku, dalam Saab 900 Turbo kesayangan menunjukkan perjalanan emosinya. Bagaimana ia menyatakan belum menyetujui perempuan muda bernama Misaki Watari (diperankan Toko Miura) menjadi sopirnya dalam proyek yang ia garap di Hiroshima. Yaitu menjadi sutradara teater untuk pertunjukan "Uncle Vanya" karya sastrawan Rusia, Anton Chekhov.

Awalnya, Yusuke Kafuku duduk di jok belakang, sebagaimana disyaratkan dalam protokol driver dan penumpang. Hingga akhirnya di saat-saat berikutnya pindah duduk ke depan serta merokok bersama sang pengemudi. Suatu hal yang sangat informal.

Dan kota yang dipilih sebagai setting adalah Hiroshima, dengan kenangan kehancuran Jepang dalam Perang Dunia Kedua. Bersama Nagasaki, kota ini dijatuhi bom atom oleh Amerika Serikat. Ruas jalanan kota Hiroshima terekam lengkap di film "Drive My Car".

Sebagaimana dikutip Antara dari kantor berita Jepang, Kyodo, Ryusuke Hamaguchi menyatakan spirit Hiroshima dalam membangun kembali sangat terasakan setelah porak poranda akibat bom atom.

Baca Juga: Versi Listriknya Akan Rilis 2022, New Mercedes-Benz Citan Bisa Disulap Jadi RV

"Hiroshima memandu cerita di mana orang-orang yang putus asa mencari harapan," papar Ryusuke Hamaguchi.

Awalnya syuting "Drive My Car" bakal mengambil lokasi di Busan, Korea Selatan. Namun dibatalkan karena pandemi COVID-19, dan dipindahkan di Jepang.

Kota Hiroshima menjadi pilihan, dan Tomoko Nishizaki, anggota Komisi Film Hiroshima turut memandu sutradara Ryusuke Hamaguchi saat mengunjungi calon lokasi syuting pada September 2020.

Kota Hiroshima. Sebagai ilustrasi [Shutterstock].
Kota Hiroshima dan monumen perdamaian. Sebagai ilustrasi [Shutterstock].

"Cara sutradara melakukan syuting menggambarkan ia menghormati Hiroshima, termasuk di Hiroshima Peace Memorial Park," jelas Tomoko Nishizaki di Grand Prince Hotel Hiroshima--salah satu bangunan yang dipakai untuk syuting film--saat menyaksikan Oscar ke-94 lewat siaran langsung.

Kekinian, asosiasi pariwisata lokal Hiroshima menyatakan bahwa area di mana film "Drive My Car" dibuat sudah mulai didatangi wisatawan dengan bermobil.

"Harapannya bukan cuma turis dalam negeri, tapi juga mancanegara yang akan datang dan berkunjung," jelas pejabat asosiasi itu.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI