Kapan Waktunya Ban Tubeless Harus Diganti?

Jum'at, 11 Maret 2022 | 15:11 WIB
Kapan Waktunya Ban Tubeless Harus Diganti?
Ilustrasi ban tubeless untuk mobil (Shutterstock).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Saat melakukan balancing, ternyata posisi ban tidak seimbang antara kanan dan kirinya atau bagian depan dan belakangnya. Padahal, posisi velg mobil pun masih normal dan sesuai ukuran idealnya.

Ban sudah retak

Dinding ban retak halus disebabkan karena beberapa hal, seperti suhu ban terlalu panas, usia tua, atau ada cairan kimia di dalamnya. Jangan abaikan keretakan ini dan segera ganti ban tubeless. Jika dibiarkan, bukan tidak mungkin ban akan meletus di tengah jalan.

Ban aus tidak rata atau tidak seimbang

Mungkin hanya bagian tertentu ban saja yang sudah aus duluan, seperti bagian kanan, kiri, atau tengah. Jangan sepelekan kondisi ini, karena mengakibatkan traksi mobil bisa turun dan bisa membahayakan keselamatan saat berkendara.

Usia pakai di atas 40.000 km

Catatlah jarak tempuh total yang sudah dilalui mobil agar bisa diketahui waktu penggantian part-nya. Untuk ban sendiri, usia pakai maksimal 40.000 km. Setelah mencapai angka itu, daya cengkeram ban semakin berkurang sehingga ban berpotensi mudah lepas dari peleknya.

Ban botak

Lapisan ban akan mengalami pengikisan akibat gesekan pada aspal yang terlalu sering. Permukaan ban akan terlihat botak seiring berjalannya waktu, sehingga performa berkendara pun berkurang.

Baca Juga: Tangguhkan Bisnis di Rusia, Lamborghini dan Ferrari Kompak Sumbangkan Dana Bantu Ukraina

Segera ganti ban apabila kondisinya sudah tidak lagi halus seperti pertama kali digunakan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI