Infografis
Suara.com - Mitsubishi Eclipse Cross, Jaguar Land Rover, Indonesia, Jaguar F-Type 2.0 R-Dynamic Coupe, Timur Sardarov, MV Agusta, BMW, konflik Rusia dan Ukraina, operasi militer, dan kelangkaan chip semi konduktor menjadi highlights dari lima artikel rekomendasi kanal otomotif Suara.com hari ini.
Kelangkaan chip semi konduktor belum membaik, sejumlah pabrikan otomotif mengambil tindakan. Antara lain hanya menyematkan komponen ini untuk fitur-fitur terpenting, sampai fokus kepada produk high demand terlebih dahulu.
Mitsubishi Eclipse Cross dihentikan penjualannya di Tanah Air, antara lain karena kondisi kekurangan chip semi konduktor. Sehingga kita mesti say goodbye kepada produk lansiran Mitsubishi itu.
Sementara, situasi langka chip semikonduktor ditambah konflik Rusia dan Ukraina telah membuat beberapa pabrik BMW berhenti beroperasi untuk beberapa hari mendatang.
Selain pabrik BMW di Jerman, juga terjadi di Inggris dan Steyr, Austria. Keempatnya mengalami hambatan pasokan dari Ukraina karena operasi militer yang berlangsung lebih dari sepekan itu.
Masih seputar operasi militer dan ketegangan antara Rusia dan Ukraina, bos MV Agusta, Timur Sardarov yang berdarah Rusia menuliskan surat terbuka. Yaitu menghendaki konflik ini segera berakhir, karena pada dasarnya kedua negara bersaudara dan memiliki latar belakang sejarah tidak terpisahkan.
Selanjutnya, bagi calon konsumen yang ingin menyimak produk-produk Jaguar Land Rover di Jakarta, tersedia sederet produk baru di showroom resmi Jaguar Indonesia, Cilandak, Jakarta. Salah satunya adalah Jaguar F-Type 2.0 R-Dynamic Coupe.
Dan bingkisan yang diberikan oleh Jaguar Indonesia, kekinian produk Jaguar mendapatkan garansi lima tahun.
Sebagai pemungkas, mari secara rutin melakukan pemeriksaan pada komponen-komponen penting sepeda motor. Yang mana saja, silakan disimak langsung.
Baca Juga: Layanan Terbaru PT JLM Auto Indonesia: Garansi Resmi Jaguar 3 Tahun Kini Ditambah Extended Warranty
Selamat membaca lima artikel rekomendasi kanal otomotif Suara.com, selamat memulai pekan yang baru, dan jangan lupa terapkan selalu protokol kesehatan, agar pandemi COVID-19 bisa menjadi endemi nantinya.
