Suara.com - Kia mengumumkan dua model mobil listrik terbaru yang siap beredar di pasar Swedia, yaitu Kia Niro Plug-in Hybrid atau Kia Niro PHEV dan Kia Niro EV 2022.
Dikutip kantor berita Antara dari laman resmi Kia Motors, perusahaan Korea Selatan ini menampilkan sederet gambar produk baru dengan ubahan bumper depan unik serta desain pelek berbeda.
Lantas di sektor interior Kia Niro hadir dalam tiga trim level, yaitu Action, Advance, serta Advance Plus.
Sektor infotainment mengandalkan layar ganda 10,25 inci dengan navigasi dan kamera mundur sebagai bagian standar di semua model. Termasuk Advanced Driver Assistance System atau ADAS, serta Highway Driving Assist.
Untuk range Advance, tersedia jok kulit sintetis, kursi berventilasi, audio section dengan peranti andalan Harman Kardon, peringatan blind-spot aktif, dan bagasi elektrik.
Baca Juga: Uni Eropa dan Amerika Serikat Beri Sanksi ke Rusia, Volvo Cars Tangguhkan Pengiriman Mobil
Sedangkan Advance Plus memiliki tambahan fitur head-up display, parkir jarak jauh, mode tidur kursi penumpang, serta pengisian nirkabel.
Di sektor tenaga, untuk Kia Niro PHEV , Kia Motors tidak banyak mengubah powertrain yang menghasilkan power 139 dk (104 kW/141 PS). Untuk mesin hybrid mengalami kenaikan daya, dengan sistem PHEV terdiri dari mesin Smartstream 1.6L GDI empat silinder dan motor listrik baru yang menghasilkan 83 dk (62 kW/84 PS). Bandingkan dengan versi lama yang menghasilkan 60 dk (44,5 kW/61 PS).
Total dari mesin hybrid dan powertrain menghasilkan luaran gabungan 182 dk (136 kW/185 PS), mewakili peningkatan sebesar 43 dk (32 kW/44 PS) dari Kia Niro PHEV.
Upgrade penting lainnya adalah baterai lithium-ion 11,1 kWh yang lebih besar (naik dari 8,9 kWh) yang memungkinkan jangkauan tenaga listrik murni mencapai 60 km.
Sementarapad Kia Niro EV, mobil listrik ini menggunakan motor listrik penghasil tenaga 201 dk (150 kW/204 PS) dan torsi 255 Nm (188 lb-ft).
Tenaganya identik dengan generasi sebelumnya, meskipun torsinya lebih rendah karena model sebelumnya memiliki torsi sebesar 395 Nm (291 lb-ft).
Baterai kendaraan ini juga memiliki kapasitas yang sama 64,8 kWh dengan daya jangkau hingga 463 km, atau 9 km lebih jauh dari pendahulunya.
Baca Juga: Perusahaan Mobil Rusia Avtovaz Tangguhkan Kegiatan Perakitan