Serangan Rusia atas Ukraina, Bagaimana Nasib Nikita Mazepin di F1?

Sabtu, 26 Februari 2022 | 09:16 WIB
Serangan Rusia atas Ukraina, Bagaimana Nasib Nikita Mazepin di F1?
Pembalap F1 asal Rusia, Nikita Mazepin. [Instagram@nikita_mazepin]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Eskalasi antara Rusia dan Ukraina semakin meningkat di hari-hari belakangan ini. Serangan militer dilancarkan mantan negara adikuasa itu kepada tetangganya pada Kamis (24/2/2022).  Well, di ajang balap Formula One (F1), tercantum nama Nikita Mazepin sebagai salah satu driver Haas F1.

Haas F1 sendiri adalah tim balap jet darat asal Amerika Serikat, yang memiliki dua pilot yaitu Nikita Mazepin, dan Mick Schumacher, putra driver legendaris Michael Schumacher.

Nikita Mazepin atau lengkapnya Nikita Dmitryevich Mazepin adalah driver kelahiran Moskow, ibu kota Rusia,  2 Maret 1999. Ia adalah putra Dmitry Mazepin, bilyuner Rusia dengan salah satu bidang usaha pupuk kimia Uralkali.

Pembalap F1 asal Rusia, Nikita Mazepin. [Instagram@nikita_mazepin]
Pembalap F1 asal Rusia, Nikita Mazepin. [Instagram@nikita_mazepin]

Dikutip kantor berita Antara dari Reuters, disebutkan bahwa Amerika Serikat, Britania Raya, Kanada, Uni Eropa, Australia, Jepang, Taiwan dan beberapa negara lainnya menjatuhkan sanksi kepada Rusia. Yaitu dialamatkan kepada bank-bank, ekspor militer, dan orang-orang terdekat Presiden Vladimir Putin, setelah negara itu melancarkan invasi ke Ukraina.

Baca Juga: Suzuki NEX II-Suzuki NEX Crossover Kawal Kegiatan Joan Mir dan Alex Rins di Paddock Sirkuit Mandalika

Guenther Steiner, pimpinan tim Haas F1 pada Jumat (25/2/2022) menyatakan bahwa karier Nikita Mazepin, driver mereka di F1 terancam menyusul invasi Rusia ke Ukraina.

"Hal ini perlu penyelesaian. Seperti yang saya katakan sebelumnya, tidak semuanya bergantung kepada kami di sini. Ini bukan hanya soal tim F1 yang terlibat, ada pemerintahan yang terlibat, jadi saya tidak tahu apa yang akan terjadi di sana," ungkap Guenther Stenier tentang masa depan Nikita Mazepin.

Nikita Mazepin yang telah menjalani masa balap Fomula 2 (2019-2020), dan GP3 Series (2018) berhasil meraih tempat di Haas F1 pada 2021 dengan membawa sponsor perusahaan pupuk kimia milik ayahnya, yang berada di bawah kelompok usaha chairman of the Uralchem Integrated Chemicals Company.

Gelaran F1 yang digelar di Sirkuit Sochi (Twitter/F1)
Gelaran F1 yang digelar di Sirkuit Sochi, Rusia (Twitter/F1)

Di hari terakhir tes pramusim F1 di Barcelona, Spanyol, livery VF-22, jet darat tim Haas F1 dibalut warna putih polos, dan logo Uralkali serta bendera Rusia juga dilepas.

Guenther Steiner akan membahas nasib kemitraan dengan pihak sponsor, Uralkali, serta masa depan Nikita Mazepin pekan depan.

Baca Juga: Lihat Gaya Motoran Alex Rins di Luar Trek Pakai Suzuki NEX II, Salfok ke Ornamen Batik

Ditambahkan pula oleh pimpinan Haas F1 bahwa sanksi embargo sederet negara atas Rusia sejauh ini tidak berpengaruh terhadap hubungan Haas F1 dengan Uralkali. Keuangan tim juga stabil, termasuk bila terjadi putus kontrak dari perusahaan asal Rusia itu.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI