BMW Percaya Diri Pertahankan Posisi Teratas di Segmen Mobil Premium

Rabu, 23 Februari 2022 | 09:26 WIB
BMW Percaya Diri Pertahankan Posisi Teratas di Segmen Mobil Premium
The New BMW M3 Competition dan The New BMW M4 Coupe Competition untuk pasar Indonesia [BMW Group Indonesia].
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - BMW Indonesia percaya akan kemampuan untuk mempertahankan posisi mobil premium terlaris di Indonesia sepanjang 2022.

Vice President Sales and Network Development BMW Indonesia, Bayu Riyanto melaporkan bahwa kinerja penjualan mobil BMW mengalami peningkatan pada Januari 2022.

Tercatat BMW berhasil melepas 190 unit mobil baru atau naik 13 persen dibanding periode yang sama tahun lalu.

"Hal ini memberikan semangat untuk BMW Indonesia untuk terus menghadirkan kendaraan dan layanan terbaik untuk konsumen. Untuk Januari, BMW X1 berkontribusi paling besar 26 persen, BMW Seri 3 23 persen dan BMW Seri 5 18 persen," ujar Bayu, baru-baru ini.

Baca Juga: BMW Incar Konsumen Muda Mapan Lewat Kehadiran Seri 2

Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), sambung Bayu, BMW berhasil meraih posisi teratas di antara persaingan mobil premium. Penjualan BMW naik 17 persen pada tahun 2021 lalu.

"Itu terdiri dari 2.433 unit retail BMW di tahun 2021," ungkap Bayu.

Peluncuran BMW M3 dan M4 Coupe Competition disebutkan berhasil mendongkrak penjualan BMW. Dua mobil ini ludes terjual di Indonesia dan berhasil mendominasi segmen mobil sport di Indonesia.

Mesin The New BMW M4 Competition coupe, makin seru jika disemat M Performance Package [BMW Group Indonesia].
Mesin The New BMW M4 Competition coupe, makin seru jika disemat M Performance Package [BMW Group Indonesia].

"Pada 2021, BMW M dan BMW M Performance memecahkan rekor sepanjang massa dengan pengiriman ke konsumen sebanyak 132 unit, ini melebihi rekor sebelumnya yaitu 89 unit pada 2015," pungkasnya.

Baca Juga: Lakukan Perakitan Lokal Seri 2, BMW Tambahkan Investasi

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI