Suara.com - Boy Kelana Soebroto, Head of Corporate Communications Astra menyatakan bahwa produk-produk mobil Astra mengalami peningkatan penjualan di awal pembuka tahun ini.
"Penjualan mobil Astra pada Januari 2022 menunjukkan adanya peningkatan jika dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun 2021," paparnya dalam rilis resmi sebagaimana diterima Suara.com.
Menurutnya, kondisi ini berjalan seiring dengan peningkatan penjualan mobil secara nasional, yang ditopang oleh perbaikan daya beli masyarakat pada awal tahun ini.
"Kami berharap kondisi ini dapat terus meningkat sehingga pasar mobil pada 2022 dapat berkontribusi positif terhadap pertumbuhan ekonomi nasional," tandas Boy Kelana Soebroto.
Baca Juga: Toyota Siapkan Penyegaran Corolla Hatchback, Meluncur Akhir Tahun
Perolehan PT Astra International Tbk untuk pasar domestik, berdasarkan data Gaikindo, Toyota-Lexus pada Januari 2022 membukukan 22.886 unit. Mengalami peningkatan dibandingkan Januari 2021 yang mencapai 16.047 unit (khusus produk Toyota saja).
Kemudian Daihatsu pada Januari 2022 mencatatkan perolehan 18.319 unit, atau mengalami peningkatan dibandingkan 2021 pada bulan sama yang membukukan 8.993 unit.
Sedangkan Peugeot pada Januari 2021 mencetak penjualan 34 unit, sedangkan bulan sama tahun ini mencapai 50 unit.
Ditambah produk kategori komersial yaitu Isuzu dan UD Trucks tanpa melibatkan produk Low Cost Green Car (LCGC), perolehan total Astra pada Januari 2022 mencapai 44.308 unit. Sedangkan periode sama pada 2021 adalah 26.830 unit.
Untuk produk LCGC dari Astra pada Januari 2022 tercatat 8.728 unit, sedangkan periode sama di tahun lalu mencetak 7.179 unit kendaraan.
Astra market share pada bulan lalu mencapai 53 persen, sedangkan Astra LCGC market share mencapai 72 persen. Dibandingkan tahun lalu pada periode sama, Astra mencetak 51 persen market share, dan LCGC berada di 74 persen. Sehingga secara persentase untuk Astra market share pada Januari 2022 terjadi peningkatan 2 persen, sedangkan LCGC market share mengalami penurunan 2 persen.