Suara.com - Chrysler menyatakan akan segera melakukan kampanye dalam upaya melakukan recall atau penarikan kembali salah satu produknya, Chrysler Pacifica Hybrid. Adapun penyebabnya adalah potensi risiko kebakaran yang bisa terjadi bahkan termasuk saat kendaraan tidak beroperasi atau dalam keadaan mati.
Dikutip kantor berita Antara dari Carscoops, Kamis (17/2/2022), Chrysler yang bergabung dalam aliansi Fiat Chrysler Automobiles (FCA) dan Stellantis mengimbau para pemilik produk ini di lokasi terbuka. Yaitu di luar garasi, ruangan, bahkan jauh dari gedung atau bangunan. Senada dengan permintaan Hyundai dan Kia saat produknya memiliki risiko memicu kebakaran.
Badan Administrasi Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Nasional Amerika Serikat (NHTSA) telah merekomendasikan agar pemilik mobil listrik terelektrifikasi itu tidak dikenai biaya tambahan penggantian baterai untuk saat ini.
Dan meski disebutkan Chrysler belum mengetahui akar penyebab masalah risiko pemicu kebakaran, pihaknya akan menarik Chrysler Pacifica versi plug-in hybrid untuk model 2017 dan 2018.
Baca Juga: Yamaha Fazzio Hybrid - Connected Dukung Kejuaraan Soegijapranata Basketball League
Chrysler pertama kali mengetahui kemungkinan masalah atas minivan itu di Agustus 2021 karena adanya masalah laporan kebakaran di lapangan. Pada 4 Februari tahun ini, pihaknya telah mendengar 12 kemungkinan insiden terkait dengan masalah ini, dan belum ada korban pengguna.
Sebagai produsen, Chrysler tengah menyelidiki masalah namun belum sampai ke tahapan penyebabnya dan sampai saat ini masih mencari solusi.
Sebelumnya, recall atas Chrysler Pacifica Hybrid pernah terjadi pada 2020. Dalam kasus itu, kebakaran terkait dengan sistem baterai 12 volt dan perusahaan menarik 27.634 unit kendaraan dari model 2017-2020.
Menurut catatan dokumen yang dimiliki oleh NHTSA, Chrysler juga pernah melakukan hal yang serupa untuk Chrysler Pacifica Hybrid 2017-2018 sebagai akibat dari risiko kebakaran terkait dengan mesin.
Baca Juga: Untuk Mobil Elektrifikasi Lokal Pertama, Toyota Dipastikan Akan Produksi Kijang Hybrid