Suara.com - Nerva, perusahaan mobilitas elektrik asal Spanyol resmi memperkenalkan skuter listrik New Nerva Exe yang didukung baterai LFP dari BYD.
Dikutip kantor berita Antara dari RideApart, baterai Lithium Iron Phosphate (LFP) yang dipasang di skuter listrik New Nerva Exe adalah buatan BYD. Salah satu perusahaan teknologi baterai terbesar di dunia, yang memiliki portofolio menarik dalam memasok baterai kendaraan listrik.
Selain menjadi penyedia baterai skuter listrik di sektor otomotif, pemasukan BYD YD datang dari pengembangan dan pembuatan baterai berkualitas tinggi untuk digunakan di berbagai industri.
Adapun baterai LFP dari BYD yang diterapkan pada New Nerva Exe memiliki dimensi penuh, mampu melakukan siklus pengisian hingga tiga kali lebih banyak daripada baterai konvensional.
Baca Juga: Yamaha Luncurkan Fazzio Hybrid-Connected, Ini Kata Beberapa Penyuka Skuter Listrik
Kalaupun ada kekurangannya, adalah bobot baterai. Baterai LFP cenderung menghasilkan kepadatan energi dan tegangan yang lebih rendah dibandingkan sel Lithium Ion. Sehingga baterai harus memiliki lebih banyak sel untuk mengkompensasi defisit. Sehingga bobot pun ikut naik.
New Nerva Exe memiliki bobot 227 kg, lebih berat dari motor berkapasitas mesin 1.000cc. Dan angka kinerja keseluruhannya mencapai 12,1 kW.
Skuter listrik ini dirancang sebagai skuter maxi dengan kelengkapan memadai. Posturnya lebih besar dari Yamaha XMax, dianggap banyak orang sebagai skuter maxi yang lengkap.
Senada kompetitornya itu, New Nerva Exe juga mampu menyimpan dua helm dalam bagasi, memiliki tampilan speedometer analog sederhana dengan pembacaan kW real-time yang bagus.
New Nerva Exe dilengkapi empat mode berkendara, sistem pengereman gabungan, dan konektivitas Bluetooth untuk smartphone.
Baca Juga: Tak Hanya Supercar, Bugatti Juga Bikin Skuter Listrik