Infografis
Suara.com - Pipa AC berembun hingga membeku bisa saja terjadi dalam sistem kerja AC mobil. Seperti yang diketahui, sistem AC memiliki cairan fluida bernama freon. Fungsi utama freon adalah mendinginkan kabin kendaraan agar tetap sejuk sepanjang perjalanan.
Namun bila pipa AC yang mengalirkan freon tiba-tiba terlihat berembun perlu dipertanyakan kondisinya. Apakah membahayakan dan dapat merusak mobil.
Dijelaskan Kepala Bengkel Auto2000 Indramayu, Dani Muhammad Sidik, mesin kompresor berfungsi mengubah suatu tekanan, dari rendah ke tinggi dengan bantuan bahan pendingin yaitu gas refrigerant. Sampai tercapai suhu temperatur yang begitu rendah, yaitu suhu dingin.
"Jika suatu benda terkena suhu yang rendah, tentu akan keluar bintik-bintik air seperti embun. Jadi wajar jika pipa AC mengeluarkan air atau berembun apabila sedang beroperasi," ujar Dani Muhammad Sidik.
Baca Juga: Menyapa Fans di Tanah Air, Joan Mir dan Alex Rins dari Tim Suzuki ECSTAR Sisipkan Bahasa Indonesia
Dani melanjutkan, ketika sudah terdapat es di bagian pipa, maka bukan berarti suhu kabin mobil menjadi tetap dingin, atau bahkan lebih dingin. Kondisi ini membuat evaporator ikut membeku.
Hasilnya, aliran udara blower yang diembuskan ke kabin mobil akan terhalangi sehingga pendinginan menjadi tidak maksimal.
Untuk itu pemilik mobil tidak perlu panik, jika melihat fenomena ini cukup diamkan saja.
"Jangan khawatir dibiarkan saja, embun akan hilang sendiri atau terkena panasnya suhu area mesin. Namun jika sudah menjadi es maka perlu dikhawatirkan," tutup Dani Muhammad Sidik.
