Suara.com - NFT atau non-fungible token kini menjadi bahan seru untuk diperbincangkan di berbagai platform media sosial. Hal ini dipicu sosok Ghozali yang mendadak kaya karena foto-foto selfie-nya laku dijual Rp 1,5 miliar di marketplace OpenSea.
Tidak hanya tanggapan pro dan kontra yang menghiasi peristiwa ini. Reaksi juga bermunculan dalam bentuk keinginan mengikuti jejak Ghozali dengan mengunggah foto diri di OpenSea.
Agus Artemis, trader sekaligus founder dari salah satu komunitas yang fokus mengedukasi cryptocurrency, blockchain, dan NFT di Bandung baru-baru ini mengunggah NFT motor Kawasaki W175 modifikasi miliknya di OpenSea. Tema modifikasi itu sendiri adalah Bitcoin.
Ia melelangnya mulai 20 Ethereum (ETH) atau setara Rp 710.000.000 dan waktu lelang dibuka mulai 25 Januari hingga 1 Februari.
Baca Juga: Calon Penantang Kawasaki W175 Mulai Unjuk Gigi, Kesan Retro Khas Banget
"Tidak hanya dalam bentuk digital, siapa pun yang membeli NFT juga akan mendapatkan motor yang dinamakan The Denox Naked Racer Bitcoin W175," kata Agus Artemis.
Bukan semata-mata mengejar keuntungan, ia menyebutkan bahwa penjualan dalam bentuk NFT ini dilakukan untuk edukasi kepada masyarakat tentang NFT.
Menurutnya NFT tidak selalu hanya tentang karya digital, fungsi NFT sebagai lisensi sebuah karya justru bisa dikaitkan dengan karya fisik.
Upaya edukasi NFT ini bukanlah upaya pertama Agus, ia pernah menginisiasi kompetisi musik The Root of Satoshi Nakamoto.
Baca Juga: Kawasaki W175 Presiden Joko Widodo Kini Bergaya Bobber, Diubah dari Chopper Racer