Suara.com - Tesla telah mengirimkan hampir 1 juta unit mobil listrik sepanjang 2021. Namun keberhasilan ini masih menyisakan tanya bagi para investor. Yaitu kapan Cybertruck dan Tesla Model 2 akan segera diproduksi.
Melansir Autoevolution, meskipun pabrik baru di Texas dan Berlin sudah mulai beroperasi, namun masih belum jelas apakah Tesla dapat meningkatkan produksi untuk memenuhi permintaan.
Selain itu, menurut para investor, konsumen akan lebih tertarik ketika melihat Cybertruck mulai masuk jalur produksi.
Seperti dilansir dari Carscoops, bos Tesla Elon Musk dengan bangga mengumumkan Cybertruck pada 2019. Dalam demo yang dilakukan, ia menguji kekuatan kaca mobil. Namun, secara tidak sengaja kaca justru pecah.
Baca Juga: Atta Halilintar Sulap Tesla Model X Jadi Pink, Kado untuk Anaknya
Kemudian, salah satu orang terkaya di dunia itu menjanjikan produksi Tesla Cybertruck akan rampung di pemungkas 2021.
Anehnya, meski produksi harus kembali tertunda, Tesla masih membuka pemesanan. Bahkan diam-diam Tesla menaikkan harga mobil di 2022.
Kekinian, dengan harga truk mulai dari 6.000 dolar AS, belum ada kepastian kapan Cybertruck akan benar-benar sampai ke tangan pelanggan.
Pamor Tesla Cybertruck mendunia, termasuk di Indonesia. Konsumen di Tanah Air bisa inden mobil listrik ini melalui perusahaan importir Prestige Image Motor.
Baca Juga: Hacker 19 Tahun Pamer Bisa Bobol Mobil Tesla, Peretasan Bukan Karena Teknologi Kendaraan Lemah