Suara.com - Electrum, usaha patungan antara Gojek dan TBS Energi Utama menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) dengan Gogoro, perusahaan ekosistem baterai swap asal Taiwan.
Lewat MoU ini, Electrum dan Gogoro akan bekerja sama untuk memperkuat pengembangan ekosistem sepeda motor listrik, khususnya solusi baterai yang efisien, di Indonesia.
"Kami sangat senang dapat berkolaborasi dengan Gogoro yang merupakan pemimpin pasar dalam penyediaan solusi mobilitas dan energi yang efisien," kata Direktur Utama Electrum dan Wakil Direktur Utama TBS Pandu Sjahrir dalam siaran pers yang diterima di Jakarta, Jumat (21/1/2022).
Kerja sama dengan Gogoro merupakan bagian dari langkah nyata Electrum mewujudkan pengembangan ekosistem EV di Indonesia. Bagi Gogoro, MoU ini merupakan kesempatan untuk memperkenalkan platform baterai swap yang telah teruji ke pasar Indonesia.
Baca Juga: Gojek Gratiskan Layanan Transportasi untuk Relawan Vaksinasi Merdeka via Fitur GoCorp
Hingga saat ini, Gogoro telah mengalami pertumbuhan yang pesat dengan berbagai uji coba di Taiwan dan telah memiliki lebih dari 450.000 pengendara, lebih dari 10.000 stasiun pertukaran baterai di 2.300 lokasi, dan lebih dari 250 juta baterai swap.
Selain itu, kolaborasi strategis ini merupakan penguatan dan kelanjutan kerja sama Gojek dan Gogoro yang telah berlangsung selama ini dalam pelaksanaan uji coba sepeda motor listrik dan baterai swap di Jakarta.
“Kolaborasi antara Gojek dan Gogoro telah dimulai sejak tahun lalu. Kami antusias memperkuat kolaborasi yang telah berjalan ini melalui MoU antara Electrum dan Gogoro, dan bersama-sama mencari cara baru untuk menjadikan EV sebagai gaya hidup sehari-hari di Indonesia," kata Direktur Electrum dan CEO Gojek, Kevin Aluwi.
Sementara CEO dan Chairman of the Board of Gogoro Horace Luke mengatakan bahwa setelah teruji di pasar Taiwan, pihaknya tidak sabar untuk memperluas layanan teknologinya di Indonesia.
"Kami bersemangat untuk memperluas kemitraan ini bersama Electrum, bekerja dengan pemerintah Indonesia untuk menerapkan teknologi dan model bisnis kami yang telah teruji mengatasi perubahan iklim dan memimpin transformasi ke listrik di Asia Tenggara,” jelas dia.
Baca Juga: Kemenhub Dukung Gojek dan TOBA Bangun Motor Listrik Electrum