Infografis
Suara.com - Komisi Pemberantasan Korupsi alias KPK kembali melakukan OTT. Kali ini, KPK menyasar ke salah satu hakim Pengadilan Negeri Surabaya Itong Isnaeni Hidayat.
"Informasi dari Ketua PN. Surabaya, bahwa pagi tadi sekitar pukul 05.00 - 05.30 WIB. KPK datang ke kantor PN. Surabaya dan di dalam mobilnya dilihat ada saudara Itong Isnaeni Hidayat Hakim PN Surabaya," ujar juru bicara Mahkamah Agung, Andi Samsan Ngaro melalui keterangannya, Kamis (20/1/2022).
Menjadi hakim PN Surabaya, pastinya Itong Isnaeni Hidayat wajib melaporkan harta kekayaan melalui laman E-LHKPN.
Dalam laporan terbarunya, yakni 12 Januari 2021, tercatat ia memiliki total kekayaan mencapai 2,174 miliar.
Baca Juga: Kronologi Kecelakaan di Jalan Raya Sukabumi-Cianjur, Pengemudi Daihatsu Tewas di TKP
Dari total kekayaannya tersebut, terbagi menjadi aset tanah dan bangunan sebilai Rp 1,03 miliar, alat transportasi dan mesin senilai Rp 160 juta, harta bergerak lainnya Rp 22,5 juta, kas dan setara kas 962,042 juta.
Yang menarik disorot dari sisi otomotif, Itong Isnaeni ternyata hanya memiliki satu unit mobil saja dalam laporannya tersebut.
Mobil tersebut berupa Toyota Innova lansiran tahun 2017 yang ditaksir nilainya di angka Rp 160 juta.
Toyota Innova sendiri dibekali mesin silinder sejajar 16 katup DOHC dengan Dual VVT-i berkapasitas 2.393 cc.
Dengan mesin tersebut, mobil ini mampu memuntahkan tenaga hingga 149 ps pada 3.400 rpm dan Torsi taksimum 36.7 Kgm pada 2.600 rpm.
Baca Juga: Tol Cipali Kembali Memakan Korban, Dekan Fakultas Peternakan UGM Meninggal Dunia
Untuk harga di pasar mobil bekas, dibanderol mulai dari Rp 298,7 juta.
