Jalani Tes Confirmation Runs, Renault Austral Lahap 2 Juta Km

Selasa, 11 Januari 2022 | 17:30 WIB
Jalani Tes Confirmation Runs, Renault Austral Lahap 2 Juta Km
Renault Austral pengganti Renault Kadjar [ANTARA].
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Renault mengumumkan produk barunya bertajuk Renault Austral, yang diperkirakan akan menggantikan Renault Kadjar. Kekinian tengah menjalani serangkaian tes bertajuk "Confirmation Runs".

Dikutip kantor berita Antara dari Hindustan Times, sekitar 100 unit Renault Austral akan menempuh jarak sekitar 2 juta km menjalani pengujian sebelum dilempar ke pasar Eropa. Produk diuji di berbagai medan. Baik jalan terbuka maupun trek.

Renault menyatakan pengujian akan membantu tim untuk melakukan penyesuaian yang dibutuhkan. Yaitu mencakup bidang sistem bantuan pengemudi, peredam suara, sampai sistem suspensi.

Logo Renault. (Shutterstock)
Logo Renault. (Shutterstock)

"Renault Austral telah memasuki tahap akhir pengembangan," jelas Renault sebagaimana dikutip Hindustan Times, Selasa (11/1/2022).

Baca Juga: Rivian Automotive 2021: Penjualan Belum Penuhi Target Terkait Rantai Pasokan

Dalam pengujian ini, Renault Austral menggunakan platform CMF-CD3 baru. Hadir sekitar 900 pengemudi yang bakal membawa produk menempuh 600.000 km di jalan terbuka. Berikutnya, tersedia 1.400.000 km ruas di trek. Lokasinya mencakup Prancis, Spanyol, Jerman dan Rumania. Hasil akan dikonfirmasi dengan pencapaian sebelumnya.

Renault mengatakan bahwa setiap kali akan meluncurkan model baru, produk akan diuji coba secara intensif untuk memastikan kualitas dan keandalan.

Renault Austral akan hadir dalam beberapa pilihan powertrain. Yaitu line-up bensin hybrid, generasi terbaru pilihan E-Tech hybrid, dan unit 1,3 TCE dengan solusi hybrid ringan 12V. Juga untuk pertama kalinya dalam jajaran perusahaan, tersedia unit 1,2 TCE dengan 48V powertrain teknologi hybrid ringan.

Rentang mesin membuat SUV ini menjadi mobil yang lebih berorientasi pada performa dan akan membantu dalam pengurangan emisi gas rumah kaca.

Renault sebelumnya telah menyebutkan bahwa SUV baru ini diutamakan untuk pasar Eropa. Perusahaan belum mengumumkan tanggal pembukaan dan peluncuran SUV Austral.

Baca Juga: Penjualan Mobil Hybrid Meningkat Pesat di Tengah Isu Mobil Listrik

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI