Suara.com - BMW memamerkan teknologi baru dan unik di ajang Consumer Electronics Show (CES) 2022 yang digelar Januari ini di Las Vegas, Amerika Serikat. Teknologi itu adalah kemampuan untuk mengubah warna mobil secara instan sesuai kehendak pemilik.
Dinamai BMW E Ink, fitur pengubah warna instan itu dikembangkan menggunakan apa yang dinamai teknologi elektroforesis. Mobil pertama yang mendapatkan teknologi E Ink adalah purwarupa BMW iX. Dalam demo di CES 2022, warna mobil itu berubah dari putih menjadi hitam dalam sekejap.
"Pengalaman digital tidak hanya terbatas pada tampilan di masa depan. Akan ada lebih banyak perpaduan antara yang nyata dan virtual. Dengan BMW iX Flow, kami menghidupkan bodi mobil," kata Frank Weber, CEO BMW M, dikutip dari BMWblog pekan ini.
Teknologi E Ink sebenarnya merupakan pelapis body mobil yang ketika dirangsang dengan sinyal listrik, menggunakan teknologi elektroforesis dapat mengubah warna permukaan.
Baca Juga: CES 2022: BMW iX M60 sampai Mercedes Vision EQXX Naik Panggung di Pameran Teknologi Ini
Saat ini, teknologi tersebut hanya dapat mengubah warna dari putih menjadi hitam, karena menggunakan pigmen putih bermuatan negatif dan pigmen hitam bermuatan positif.
"Mirip dengan fashion atau tampilan media sosial pribadi, kendaraan juga bisa mencerminkan ekspresi dari suasana hati dan keadaan yang berbeda dalam kehidupan sehari-hari," kata Stella Clarke, kepala proyek BMW iX Flow.
Namun sayang untuk saat ini BMW baru sebatas memperkenalkan teknologi tersebut. Belum keterangan dari perusahaan apakah teknologi ini nantinya akan diterapkan pada mobil versi produksi.