Suara.com - PT Honda Prospect Motor (HPM) menargetkan dapat memproduksi 50.000 unit All New Honda BR-V sepanjang tahun 2022. Merek asal Jepang itu berambisi menjual 3.000 LSUV tiap bulan di Indonesia.
Business Innovation and Sales & Marketing Director PT HPM, Yusak Billy, mengatakan bahwa target penjualan wholesales All New Honda BR-V per bulan adalah sekitar 3000 unit. Meski demikian, ia mengaku target itu bisa terganggu oleh krisis cip yang sedang melanda dunia.
"Target wholesales kami bulan ini 3000 ribuan. Tapi kami lihat juga pasokan semikonduktor sekarang. Karena kami juga masih sedikit terkendala semikonduktor. Tapi kami juga coba kejar terus," ungkapnya.
Sebelumnya ia mengatakan bahwa HPM berambisi memproduksi 50.000 All New Honda BR-V per tahun. Dari jumlah itu, 40.000 unit akan dialokasikan untuk pasar dalam negeri, sisanya untuk diekspor.
Baca Juga: Inden Honda BR-V Terbaru Masih Mengular, Bisa Sampai Dua Bulan
All New Honda BR-V diproduksi hanya di Indonesia, yakni di pabrik HPM di Karawang, Jawa Barat. Diluncurkan pada September 2021, ia adalah generasi kedua Honda BR-V yang juga diluncurkan pertama kali di Indonesia pada 2015 silam.
Produksi All New Honda BR-V di Indonesia mulai dilakukan pada tanggal 13 Desember 2021 di Karawang. Hingga Januari 2022, sudah sebanyak 2.300 unit Honda BR-V yang terjual.
All New Honda BR-V ditawarkan dalam 4 varian, yaitu tipe S dengan transmisi manual, tipe E dengan pilihan transmisi manual dan CVT, tipe Prestige dengan transmisi CVT, dan tipe Prestige with Honda Sensing dengan transmisi CVT.
Harga All New Honda BR-V di Indonesia mulai Rp 278.900.000, dengan status OTR Jakarta dan untuk kepemilikan mobil pertama.
Baca Juga: Hanya Diproduksi di Karawang, All New Honda BR-V Diekspor ke 30 Negara