![Ilustrasi mesin mobil terlalu panas, overheat. [Shutterstock]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2018/08/21/58373-mesin-mobil-terlalu-panas-overheat.jpg)
Air radiator yang mengenai mesin karena bocor akan langsung menguap dan memunculkan uap air dan keluar dari kap mesin. Kebocoran bisa berasal dari selang radiator pecah, sambungan selang yang terlepas atau kebocoran water pump.
Apabila rutin menambahkan air radiator maka kebocoran ini akan lebih dini terdeteksi dan tidak terjadi kerusakan yang lebih parah.
Jika memang sumber uap air adalah kebocoran maka harus diatasi sesegera mungkin.
5. Mesin mengalami penurunan tenaga
Penurunan tenaga dapat terjadi ketika mobil dipacu dalam rpm yang tinggi.
Anda pun merasakan mobil lebih berat padahal sudah menginjak pedal gas lebih dalam. Akselerasi yang menurun ini tentu akan mengganggu performa kendaraan.
Namun jika setelah diisi air radiator mobil tetap tidak bertenaga, artinya ada masalah lain yang perlu dicek.
Segera datang ke bengkel resmi terdekat untuk pengecekan secara lengkap.
Baca Juga: 6 Motor Paling Irit Bensin di Indonesia, Segini Konsumsi Bahan Bakarnya