Produsen Kendaraan Listrik Rivian Tunda Pengiriman Produk Kurun Setahun

Rabu, 29 Desember 2021 | 10:04 WIB
Produsen Kendaraan Listrik Rivian Tunda Pengiriman Produk Kurun Setahun
Rivian R1T, truk listrik produksi andalan Rivian Automotive [Rivian via ANTARA].
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kendaraan model truk atau bisa dilihat sebagai pick-up serta double cabin menjadi favorit masyarakat Amerika Serikat. Saat Rivian Automotive Incorporation menawarkan model ini dalam kategori mobil listrik, pra-pemesanan atau pre-order terus mengalir.

Akan tetapi, seperti dikutip kantor berita Antara dari Reuters, Rivian mesti menunda pengiriman truk listrik dan mobil sport listrik dengan baterai besar hingga 2023.

Dipaparkan oleh Kepala Eksekutif Rivian Automotive Incorporation, RJ Scaringe sebagaimana dikutip kantor berita Antara dari Reuters pada Rabu (29/12/2021) bahwa dari sekitar 71 ribu pre-order Rivian, sebagian besar untuk truk pikap R1T dan SUV R1S di Amerika Serikat dan Kanada.

Salah satu produk Rivian Automotive di kategori truck [Rivian Automotive via ANTARA News].
Salah satu produk Rivian Automotive di kategori truck [Rivian Automotive via ANTARA News].

Adapun pilihan-pilihan itu adalah versi kendaraan dengan opsi paket baterai kecil, yang menyediakan jangkauan 500 km dengan sekali pengisian daya.

Baca Juga: PLN Siapkan 21 SPKLU di Bali untuk Layani 500 Unit Mobil Listrik KTT G20 2022

"Untuk melayani jumlah pemegang pre-order terbesar, kami akan memprioritaskan membangun Paket Adventure dengan baterai paket besar selama tahun depan," jelas RJ Scaringe.

Setelah pembuat kendaraan listrik melaporkan hasil kuartal pertamanya sebagai perusahaan terdaftar awal bulan ini, RJ Scaringe telah menguraikan tantangan produksi dengan mengutip kendala rantai pasokan global, pandemi COVID-19, pasar tenaga kerja yang ketat, dan masalah jangka pendek seputar pembuatan modul baterai listrik.

Rivian telah mengirimkan 386 dari 652 kendaraan yang dibuatnya, termasuk pikap dan SUV.

Paket baterai yang lebih besar, yang disebut paket Max, diharapkan memberikan jarak tempuh 645 km dengan sekali pengisian daya. Hanya 20 persen dari preorder untuk paket Max.

Rivian mengatakan bahwa pada awal 2022 akan memperkenalkan fitur untuk pelanggan di akun Rivian, menampilkan perkiraan waktu pengiriman pemesanan konsumen yang bersangkutan.

Baca Juga: Tips Aman Merawat Mobil Listrik di Musim Hujan

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI