Suara.com - Salah satu produsen mobil India, Mahindra bersiap menaikkan kapasitas produksi di pabrik mereka. Sasarannya adalah menghasilkan lebih banyak kendaraan listrik di pasar domestik, termasuk sektor roda tiga terelektrifikasi.
Dikutip kantor berita Antara dari laman Economic Times pada Senin (27/12/2021), Mahindra akan meningkatkan kapasitas produksinya dari 30 ribu unit menjadi 100 ribu unit untuk tahun fiskal 2024-2025.
Peningkatan kapasitas ini juga mengakomodasi beberapa model listrik terbaru.
Kekinian, Mahindra telah memiliki lima model mobil listrik, yaitu:
Baca Juga: Honda Ciptakan Kendaraan Listrik untuk Pasien Anak di Rumah Sakit Bernama Shogo
- Mahindra eVerito
- Mahindra e2o Plus
- Mahinda eAlfa Mini
- Mahindra Treo
- Mahindra eSupro.
Mahindra berharap krisis chip semikonduktor akan berakhir sehingga target peningkatan kapasitas produksi itu bisa tercapai.
Sejalan dengan upaya peningkatan kapasitas produksi mobil listrik, Mahindra juga menjalin kesepakatan bersama Jio-BP untuk menfasilitasi pengisian daya listrik dan pertukaran baterai untuk kendaraan Mahindra.
Sementara itu, dikutip kantor berita Antara dari Reuters disebutkan bahwa kesepakatan dari Mahindra dan Jio-BP tidak mengikat sehingga kedua perusahaan bisa saling mengevaluasi perkembangan bisnis mobil listrik tadi.
Jika kerja sama itu berhasil, kedua perusahaan akan melebarkan bisnisnya dari pengisian daya listrik ke sektor layanan mobilitas.
Baca Juga: Honda Perkenalkan CBR250RR, Ikuti Jejak Ninja ZX-25R?