Suara.com - Spion mobil berfungsi sebagai alat bantu untuk menjaga keselamatan pengemudi. Dengan posisi spion yang tepat, maka driver bisa memonitor dan mengukur kendaraan yang berada di belakang demi menghindari tabrakan.
Dengan pengaturan yang tepat, pengemudi dapat mengurangi efek blind spot pada kaca spion. Berikut cara mengatur spion mobil agar terhindar dari blind spot seperti dikutip dari mobil88.
Tips mengatur spion mobil agar agar terhindar dari blind spot:
Atur Spion Mobil Sebelum Mulai Perjalanan
Baca Juga: Spion Mobilnya Digondol Maling, Ussy Sulistiawaty Malah Ingin Ajak Kenalan Pelaku
Hal pertama yang harus diperhatikan adalah mengatur spion mobil sebelum memulai perjalanan. Mengatur spion di tengah perjalanan bisa mengurangi konsentrasi dalam menyetir, dan hal ini sangat berbahaya.
Maksimalkan Jarak Pandang Area Belakang
Selanjutnya, saat mengatur spion usahakan untuk pandangan ke area belakang jauh lebih luas. Hal ini dapat membuat pandangan saat menyetir jauh lebih leluasa dan nyaman.
Minimalkan Bodi Mobil yang Terlihat dari Spion
Semakin bodi mobil tak terlihat, semakin baik. Meski sayangnya orang Indonesia kurang nyaman jika bagian mobil sendiri tak terlihat di spion. Jika ingin tetap melihat bodi mobil, usahakan pantulan mobil hanya 10 persen dari seluruh bagian spion. Dengan pandangan spion lebih luas, maka dapat meminimalkan kecelakaan yang mungkin bisa terjadi akibat blind spot.
Baca Juga: Wajib Tahu, Ini 7 Tips Menghindari Kecelakaan Akibat Titik Buta untuk Pemotor
Perhatikan Keadaan Sekitar
Setiap wilayah memiliki kebiasaan yang berbeda-beda. Perhatikan keadaan dan kebiasaan masyarakat di lokasi saat berkendara. Idealnya, memperhatikan spion sebaiknya setiap 5 sampai 8 detik sekali hingga terbiasa. Dengan memahami kebiasaan pengemudi di wilayah sekitar, pengemudi akan jauh lebih aman dan dapat menghindari kecelakaan.