Suara.com - Tahukah Anda bahwa jalan tol sebenarnya memiliki singkatan, dan artinya bukan secara harfiah sebagai jalan bebas hambatan?
Ya, apa jawaban Anda atas pertanyaan tersebut? Well untuk Anda yang merasa tercengang dengan pertanyaan tersebut, maka ada baiknya Anda membaca artikel ini hingga selesai. Sebab kami akan sampaikan apa kepanjangan tol sebenarnya, berikut sedikit sejarah yang ada di dalamnya.
Penggunaan Jalan Tol
Sebagian dari Anda tentu sudah tak asing dengan penggunaan jalan tol, dan biaya, serta kemudahan yang didapatkan. Jalan ini digunakan untuk mempercepat waktu tempuh dari satu lokasi ke lokasi lain, namun dengan sejumlah biaya yang ditetapkan.
Baca Juga: Tol Danowudu-Bitung Mulai Beroperasi Fungsional pada 23 Desember 2021
Di berbagai negara, jalan seperti in memiliki banyak sebutan, seperti highway hingga expressway. Namun secara fungsional, tak jauh berbeda.
Kepanjangan Tol Sebenarnya
Kepanjangan tol sebenarnya adalah tax on location. Ini yang jadi dasar mengapa Anda dikenakan sejumlah tarif saat melintasi atau menggunakan jalan tol, dimanapun Anda berada di Indonesia. Tarifnya juga akan tergantung jarak tempuh yang digunakan setiap pengendara.
Tentu saja, jalan tol ini dikhususkan bagi pengguna kendaraan roda empat atau lebih. Jadi untuk pengendara kendaraan bermotor roda tiga dan roda dua, jalan tol tak bisa digunakan. Hal ini menyangkut spesifikasi teknis dan faktor keamanan setiap pengendara yang menggunakannya.
Baca Juga: Siap-siap Buka Tutup Rest Area, Jasa Marga Prediksi Arus Mudik Nataru 24 Desember
Mengutip dari Suara Jatim, jalan tol pertama adalah Tol Jagorawi yang dibangun pada tahun 1973, dan diresmikan pada 1978.
Pada masa awal dibukanya Tol Jagorawi, jalan ini bisa mengakomodir lebih dari 50.000 kendaraan per hari.
Tentu jika dibandingkan dengan keadaan sekarang, dimana kendaraan bermotor sudah meningkat jumlahnya dan keberadaan tol juga sudah terus bertambah, kapasitas masing-masing akan meningkat.
Hingga saat ini setidaknya ada lima jalan tol yang memiliki jarak layanan terpanjang. Pertama adalah jalan tol Terpeka, kemudian tol Bakter, kemudian tol Permai, tol Cipali, dan tol Solo-Ngawi. Di antara jalan tol ini, pernahkah Anda melalui salah satu diantaranya?
Itu tadi sedikit penjelasan tentang kepanjangan tol, semoga bisa jadi informasi yang berguna untuk Anda.
Kontributor : I Made Rendika Ardian