Infografis
Suara.com - Wuling Motors Indonesia (Wuling) menjadi pabrikan otomotif yang gencar memperkenalkan mobil listrik berdimensi mini beberapa tahun terakhir.
Di sisi lain, Wuling sudah menegaskan niatnya untuk mulai memproduksi mobil listrik di pabrik Cikarang, Jawa Barat, mulai 2022.
Pertanyaannya, apakah mobil listrik jenis mini yang akan dipasarkan di Indonesia?
"Untuk saat ini, kami masih melihat pasar seperti apa. Tapi yang pasti mobi listrik Wuling akan menggunakan platform global small electeic vehicle (GSEV)," ujar Brian Gomgom, Public Relations Wuling Motors Indonesia, di venue GIIAS 2021, ICE BSD, Tangerang, Senin (15/11/2021).
Baca Juga: GIIAS 2021: Daihatsu Indonesia Sampaikan Harapan PPnBM DTP Diperpanjang
Mobil listrik Wuling sendiri mulai dikembangkan pada 2014 di negara asalnya, China. Wuling menciptakan platform mobil listriknya, GSEV beserta dengan ekosistemnya yang hingga kini telah dipasarkan kepada konsumen di Negeri Tirai Bambu.
Platform EV ini dapat disesuaikan dengan kebutuhan penggunanya, memiliki ukuran yang kecil namun lapang, dengan dukungan beragam fitur dan aspek keselamatan, dan juga teknologi modern.
![Kabin Wuling Hongguang, kendaraan listrik dengan platform GSEV (Global Small Electric Vehicle) di Flagship Wuling Center [Suara.com/Manuel Jeghesta Nainggolan].](https://media.suara.com/pictures/653x366/2021/10/29/27431-wuling-hongguang-interior-02.jpg)
Kendati demikian, terkait model seperti apa yang akan disiapkan untuk pasar Indonesia, Gomgom menyebutkan belum dapat memberikan informasi lebih detail.
"Seperti apa detailnya akan ada perkembangannya. Tapi ukurannya tetap compact," kata Gomgom.
Baca Juga: Hasil Survei: Kesadaran Kendaraan Listrik di Daerah Masih Minim
Saat ini, Wuling memiliki beberapa produk berbasis GSEV yang telah terjual lebih dari 650.000 unit di China.
